Mas Adi dan Heni Dapat Penghargaan dari Jokowi, Dedikasinya Sangat Mulia
Yuda Auliya Rahman
Selasa, 4 Januari 2022 17:53:10
MURIANEWS, Kudus – Pasangan suami istri, S
ukaryo Adi Putra dan Heni Mustikaningati, warga Desa Singocandi, Kecamatan Kota, Kabupaten
Kudus, mendapatkan penghargaan dari Presiden Joko Widodo (Jokowi).
Penghargaan tersebut diberikan atas dedikasi mereka sebagai penggiat sosial penanganan orang dengan gangguan jiwa (ODGJ) Sinau Hurip. Mereka sendiri telah ratusan kali mendatangi ODGJ dijalan dan merawatnya.
Mereka berdua dianugrahi piagam penghargaan Satyalancana Kebaktian Sosial dan dua buah lencana sosial dari orang nomor satu di Indonesia.
Baca juga: Ganjar Kagum Lihat Adi Putro Sinahu Hurip Manusiakan ODGJ di DemakPenghargaan itu, mereka terima saat puncak perngatan Hari Kesetiakawanan Sosial Nasional (HKSN) di Halaman Kantor Gubernur Provinsi Kepulauan Bangka Belitung dan diserahkan Menteri Sosial Tri Rismaharini, Senin (20/12/2021) lalu.
[caption id="attachment_250615" align="alignleft" width="1414"]

Gubernur Jateng Ganjar Pranowo dibuat kagum dengan aksi Sukaryo Adi Putro saat memanusiakan ODGJ di Demak. (Istimewa)[/caption]
Mas Adi sapaan akrabnya mengaku, sempat tak percaya saat diberitahu telah mendapatkan penghargaan yang diberikan dari Presiden RI itu. Hal tersebut menurutnya, tak pernah terfikirkan dibenak pasangan suami istri itu.“Kami tidak pernah berfikiri sama sekali bisa dapat penghargaan itu, awalnya kami fikir itu lelucon. Sampai kemudian ada sejumlah verifikasi yang harus kami lakukan seperti kepengurusan SKCK dan verifikasi lapangan yang lain,” katanya, Selasa (4/1/2022).Pihaknya menyebut penghargaan tersebut tak terlepas dari para viewer channel youtube Sinau Hurip dan keluarga besar yang selama ini telah menyuport mereka untuk terjun ke jalan dan merawat orang dengan gangguan jiwa.“Terimakasih sebesar besarnya buat viewer sinau hurip dan keluarga semua. Tanpa mereka kami tidak bisa mendapatkan penghargaan dari Presiden sampai ke Bangka Belitung,” jelasnya.Ia menjelaskan, mereka berdua turun ke jalan berinteraksi dengan kaum marjinal dan ODGJ sudah dilakukan mulai tahun 2007 lalu. Hingga akhirnya, mereka terinspirasi membuat konten di youtube dengan tujuan agar ODGJ tersebut di kenali oleh keluarganya.“Tapi kami totalkan turun ke jalan secara masif belum lama, fokus merawat ODGJ sejak Maret 2020. Kepuasan batin kami merawat ODGJ itu ketika bisa mempertemukan lagi ODGJ dengan keluarganya, itu tidak bisa ternilai bagi kami,” ungkapnya. Reporter: Yuda Auliya RahmanEditor: Zulkifli Fahmi
[caption id="attachment_262457" align="alignleft" width="1280"]

Sukaryo Adi Putra dan Heni Mustikaningati penggiat sosial ODGJ Sinau Hurip menunjukan penghargaan yang didapatkannya dari Presiden Jokowi (MURIANEWS/Yuda Auliya Rahman)[/caption]
MURIANEWS, Kudus – Pasangan suami istri, S
ukaryo Adi Putra dan Heni Mustikaningati, warga Desa Singocandi, Kecamatan Kota, Kabupaten
Kudus, mendapatkan penghargaan dari Presiden Joko Widodo (Jokowi).
Penghargaan tersebut diberikan atas dedikasi mereka sebagai penggiat sosial penanganan orang dengan gangguan jiwa (ODGJ) Sinau Hurip. Mereka sendiri telah ratusan kali mendatangi ODGJ dijalan dan merawatnya.
Mereka berdua dianugrahi piagam penghargaan Satyalancana Kebaktian Sosial dan dua buah lencana sosial dari orang nomor satu di Indonesia.
Baca juga: Ganjar Kagum Lihat Adi Putro Sinahu Hurip Manusiakan ODGJ di Demak
Penghargaan itu, mereka terima saat puncak perngatan Hari Kesetiakawanan Sosial Nasional (HKSN) di Halaman Kantor Gubernur Provinsi Kepulauan Bangka Belitung dan diserahkan Menteri Sosial Tri Rismaharini, Senin (20/12/2021) lalu.
[caption id="attachment_250615" align="alignleft" width="1414"]

Gubernur Jateng Ganjar Pranowo dibuat kagum dengan aksi Sukaryo Adi Putro saat memanusiakan ODGJ di Demak. (Istimewa)[/caption]
Mas Adi sapaan akrabnya mengaku, sempat tak percaya saat diberitahu telah mendapatkan penghargaan yang diberikan dari Presiden RI itu. Hal tersebut menurutnya, tak pernah terfikirkan dibenak pasangan suami istri itu.
“Kami tidak pernah berfikiri sama sekali bisa dapat penghargaan itu, awalnya kami fikir itu lelucon. Sampai kemudian ada sejumlah verifikasi yang harus kami lakukan seperti kepengurusan SKCK dan verifikasi lapangan yang lain,” katanya, Selasa (4/1/2022).
Pihaknya menyebut penghargaan tersebut tak terlepas dari para viewer channel youtube Sinau Hurip dan keluarga besar yang selama ini telah menyuport mereka untuk terjun ke jalan dan merawat orang dengan gangguan jiwa.
“Terimakasih sebesar besarnya buat viewer sinau hurip dan keluarga semua. Tanpa mereka kami tidak bisa mendapatkan penghargaan dari Presiden sampai ke Bangka Belitung,” jelasnya.
Ia menjelaskan, mereka berdua turun ke jalan berinteraksi dengan kaum marjinal dan ODGJ sudah dilakukan mulai tahun 2007 lalu. Hingga akhirnya, mereka terinspirasi membuat konten di youtube dengan tujuan agar ODGJ tersebut di kenali oleh keluarganya.
“Tapi kami totalkan turun ke jalan secara masif belum lama, fokus merawat ODGJ sejak Maret 2020. Kepuasan batin kami merawat ODGJ itu ketika bisa mempertemukan lagi ODGJ dengan keluarganya, itu tidak bisa ternilai bagi kami,” ungkapnya.
Reporter: Yuda Auliya Rahman
Editor: Zulkifli Fahmi