Pasukan Brimob dari Polda Jateng akan bergabung dengan pasukan gabungan TNI-Polri dalam mengamankan pelaksanaan Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) serentak di delapan desa di Kabupaten Kudus, Rabu (30/3/2022) besok.
Satu pleton pasukan Brimob yang ditugaskan. Meski demikian pasukan tersebut akan bertugas secara humanis tanpa membawa senjata api.
Apel pergeseran pasukan untuk mengecek kesiapan personel, sarana dan prasarana digelar di Halaman Malolres Kudus, Selasa (29/3/2022).
“Total ada 490 personel yang terlibat dalam pengamanan Pilkades besok. Ini merupakan bukti kesungguhan kami untuk mewujudkan pelaksanaan Pilkades yang aman, kondusif, dan sesuai harapan berbagai pihak," kata Kapolres
AKBP Wiraga Dimas Tama.
Personel yang bertugas diwanti-wanti untuk tidak arogan dan menjaga sikap saat melakukan pengamanan di masing-masing desa yang menggelar Pilkades.
Setiap personel juga diminta untuk melakukan mapping situasi wilayah geografis karateristik masyarakat di wilayah masing-masing.
Setiap personel juga diminta untuk melakukan mapping situasi wilayah geografis karateristik masyarakat di wilayah masing-masing."Harus diingat, Polisi tidak punya hak dalam Pilkades kecuali pengamanan. Jaga netralitas dan anggota yang melakukan pengamanan Pilkades dilarang membawa senjata api. Apabila ada permasalahan di TPS, jangan ikut campur terkecuali telah diminta panitia Pilkades," imbuhnya.
Kapolres juga mengingatkan, penerapan disiplin protokol kesehatan harus terlaksana dengan baik. Sehingga tidak ada klaster baru Covid-19 yang dimungkinkan terjadi."Kepada seluruh calon kades, tim sukses, pendukung maupun masyarakat untuk bersama-sama menjaga stabilitas Kamtibmas yang kondusif, baik menjelang maupun setelah pelaksanaan Pilkades," jelasnya. Reporter: Yuda Auliya RahmanEditor: Ali Muntoha
[caption id="attachment_280894" align="alignleft" width="1280"]

Apel pasukan pengamanan Pilkades serentak di Mapolres Kudus. (MURIANEWS/Istimewa)[/caption]
MURIANEWS, Kudus – Pasukan Brimob dari Polda Jateng akan bergabung dengan pasukan gabungan TNI-Polri dalam mengamankan pelaksanaan Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) serentak di delapan desa di Kabupaten Kudus, Rabu (30/3/2022) besok.
Satu pleton pasukan Brimob yang ditugaskan. Meski demikian pasukan tersebut akan bertugas secara humanis tanpa membawa senjata api.
Apel pergeseran pasukan untuk mengecek kesiapan personel, sarana dan prasarana digelar di Halaman Malolres Kudus, Selasa (29/3/2022).
“Total ada 490 personel yang terlibat dalam pengamanan Pilkades besok. Ini merupakan bukti kesungguhan kami untuk mewujudkan pelaksanaan Pilkades yang aman, kondusif, dan sesuai harapan berbagai pihak," kata Kapolres
Kudus AKBP Wiraga Dimas Tama.
Personel yang bertugas diwanti-wanti untuk tidak arogan dan menjaga sikap saat melakukan pengamanan di masing-masing desa yang menggelar Pilkades.
Baca: Pergoki Politik Uang di Pilkades Kudus, Laporkan!
Setiap personel juga diminta untuk melakukan mapping situasi wilayah geografis karateristik masyarakat di wilayah masing-masing.
"Harus diingat, Polisi tidak punya hak dalam Pilkades kecuali pengamanan. Jaga netralitas dan anggota yang melakukan pengamanan Pilkades dilarang membawa senjata api. Apabila ada permasalahan di TPS, jangan ikut campur terkecuali telah diminta panitia Pilkades," imbuhnya.
Baca: Jelang Pilkades, Polisi di Kudus Awasi Botoh dan Pendukung
Kapolres juga mengingatkan, penerapan disiplin protokol kesehatan harus terlaksana dengan baik. Sehingga tidak ada klaster baru Covid-19 yang dimungkinkan terjadi.
"Kepada seluruh calon kades, tim sukses, pendukung maupun masyarakat untuk bersama-sama menjaga stabilitas Kamtibmas yang kondusif, baik menjelang maupun setelah pelaksanaan Pilkades," jelasnya.
Reporter: Yuda Auliya Rahman
Editor: Ali Muntoha