Sekolah-sekolah rusak di Kabupaten Kudus, Jawa Tengah kini mulai diperbaiki. Ada 110 gedung sekolah di tingkat SD dan SMP di
yang dilakukan perbaikan tahun 2022 ini dari anggaran pendapatan dan belanja daerah (APBD) sebesar Rp 22 miliar.
di lapangan, SD 6 Terban yang menjadi salah satu prioritas perbaikan, lantaran rusak parah di tiga kelas, kini tengah dalam proses perbaikan.
Kabid Pendidikan Dasar Dinas Pendidikan, Kepemudaan, dan Olahraga, Kabupaten Kudus Moch Zubaedi mengatakan, sampai Rabu, (18/5/2022) hari ini, sudah ada 20-an sekolah yang mulai dilakukan perbaikan di ruang kelas hingga jamban.
"Sekitar 20 sekolah yang sudah dilakukan pengerjaan mulai menjelang Lebaran kemarin. Secara bertahap akan terus berjalan sampai 110 sekolah," katanya, saat meninjau perbaikan di SD 6 Terban, Rabu (18/5/2022).
Sekolah-sekolah yang dilakukan perbaikan kali ini, yakni sekolah yang mengalami kerusakan dalam kategori sedang hingga berat. Perbaikan di setiap sekolahan, diberi waktu maksimal 60 hari kerja.
Sekolah-sekolah yang dilakukan perbaikan kali ini, yakni sekolah yang mengalami kerusakan dalam kategori sedang hingga berat. Perbaikan di setiap sekolahan, diberi waktu maksimal 60 hari kerja."Waktu pelaksanaannya 60 hari kerja per-paket atau setiap sekolah. Tapi perkiraan sekitar satu bulan pengerjaan perbaikan sudah bisa rampung. Ada perbaikan di atap ruang kelas, jamban, dan ada juga halaman," ucapnya.Pihaknya menargetkan 110 sekolah SD atau SMP yang mendapatkan alokasi perbaikan pada tahun ini bisa berjalan maksimal bulan Agustus 2022."Inginnya ya bisa selesai segera. Harapan kami sampai bulan Agustus 2022 nanti sudah selesai dilakukan perbaikan," imbuhnya. Reporter: Yuda Auliya RahmanEditor: Ali Muntoha
[caption id="attachment_290317" align="alignleft" width="1280"]

Pekerja tengah melakukan perbaikan atap ruang kelas di SD 6 Terban, Kecamatan Jekulo, Kabupaten Kudus. (MURIANEWS/Yuda Auliya Rahman)[/caption]
MURIANEWS, Kudus - Sekolah-sekolah rusak di Kabupaten Kudus, Jawa Tengah kini mulai diperbaiki. Ada 110 gedung sekolah di tingkat SD dan SMP di
Kudus yang dilakukan perbaikan tahun 2022 ini dari anggaran pendapatan dan belanja daerah (APBD) sebesar Rp 22 miliar.
Dari pantauan
MURIANEWS di lapangan, SD 6 Terban yang menjadi salah satu prioritas perbaikan, lantaran rusak parah di tiga kelas, kini tengah dalam proses perbaikan.
Kabid Pendidikan Dasar Dinas Pendidikan, Kepemudaan, dan Olahraga, Kabupaten Kudus Moch Zubaedi mengatakan, sampai Rabu, (18/5/2022) hari ini, sudah ada 20-an sekolah yang mulai dilakukan perbaikan di ruang kelas hingga jamban.
"Sekitar 20 sekolah yang sudah dilakukan pengerjaan mulai menjelang Lebaran kemarin. Secara bertahap akan terus berjalan sampai 110 sekolah," katanya, saat meninjau perbaikan di SD 6 Terban, Rabu (18/5/2022).
Baca: Perbaiki Sekolah Rusak, Pemkab Kudus Gelontorkan Rp 22 Miliar
Sekolah-sekolah yang dilakukan perbaikan kali ini, yakni sekolah yang mengalami kerusakan dalam kategori sedang hingga berat. Perbaikan di setiap sekolahan, diberi waktu maksimal 60 hari kerja.
"Waktu pelaksanaannya 60 hari kerja per-paket atau setiap sekolah. Tapi perkiraan sekitar satu bulan pengerjaan perbaikan sudah bisa rampung. Ada perbaikan di atap ruang kelas, jamban, dan ada juga halaman," ucapnya.
Pihaknya menargetkan 110 sekolah SD atau SMP yang mendapatkan alokasi perbaikan pada tahun ini bisa berjalan maksimal bulan Agustus 2022.
"Inginnya ya bisa selesai segera. Harapan kami sampai bulan Agustus 2022 nanti sudah selesai dilakukan perbaikan," imbuhnya.
Reporter: Yuda Auliya Rahman
Editor: Ali Muntoha