IAIN Kudus Kirim Mahasiswa KKN ke Papua dan Palangkaraya
Yuda Auliya Rahman
Sabtu, 16 Juli 2022 14:38:27
MURIANEWS, Kudus – IAIN Kudus melalui Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat (LP2M) mengirim empat mahasiswa untuk mengikuti program Kuliah Kerja Nyata (KKN) Kolaborasi Nusantara Moderasi Beragama (KNMB) ke Papua dan Palangkaraya.
Empat mahasiswa tersebut akan dibagi dalam dua program di antaranya satu mahasiswa akan mengikuti KKN Kolaborasi Nusantara yang diselenggarakan oleh Direktorat Pendidikan Tinggi Keagamaan Islam di Papua.
Sementara dan mahasiswa mengikuti program KKN Mandiri berkolaborasi dengan enam PTKN yakni IAIN Palangkaraya, IAKN Palangkaraya, IAHN Tampung Penyang Palangkaraya, IAIN Pontianak, UIN Samarinda, dan UIN Jember.
Pelepasan peserta KKN KNMB secara simbolik dilakukan Rektor IAIN Kudus Prof Dr H Abdurrohman Kasdi didampingi para wakil rektor di Ruang Rektor, Jumat (15/7/2022).
Baca: Perkuat Kolaborasi, IAIN Kudus Teken MoU dengan Pemkab BloraRektor IAIN mengatakan, pihaknya siap menyukseskan bersama program KKN KNMB ini dengan mengirim empat mahasiswa IAIN Kudus.
Pihakmya berharap keikutsertaan IAIN Kudus dalam KKN ini menjadi bagian proses dinamika mahasiswa PTKN se Indonesia. Sekaligus menjadi bagian penting untuk menjadikan PTKIN pilihan pertama masyarakat Indonesia.
Abdurrohman berpesan para peserta bisa menjadi duta IAIN Kudus, menjadi perwakilan kampus dalam menyebarkan nilai-nilai kebaikan.
”Tunjukan performa terbaik, dengan menunjukan sebagai mahasiswa PTKIN.
Core utama tentu PTKIN, tetapi ruh lokal wisdom IAIN Kudus juga muncul seperti moderat dan toleran. Misi utama bagaimana menjadi duta IAIN Kudus, menebarkan kebaikan yang ditanamkan Sunan Kudus, Sunan Muria dan nilai-nilai dari spirit IAIN Kudus untuk disampaikan ke masyarakat disana," pesannya.
”Tunjukan performa terbaik, dengan menunjukan sebagai mahasiswa PTKIN.
Core utama tentu PTKIN, tetapi ruh lokal wisdom IAIN Kudus juga muncul seperti moderat dan toleran. Misi utama bagaimana menjadi duta IAIN Kudus, menebarkan kebaikan yang ditanamkan Sunan Kudus, Sunan Muria dan nilai-nilai dari spirit IAIN Kudus untuk disampaikan ke masyarakat disana," pesannya.
Baca: Rektor IAIN Kudus Teken MoU dengan MSU-IIT FilipinaSementara itu Ketua LPPM Shobirin, MAg menyampaikan bahwa pelaksanaan KKN KNMB di Papua merupakan program Kemenag pusat yang bekerja sama dengan IAIN Fattahul Muluk Papua.”LPPM sangat mendukung, dan berdoa acara bisa berjalan sukses, lancar dan dapat menambah kemajuan Papua. Jaga kesehatan, imunitas, mental, dan jaga nama baik IAIN Kudus” pesannya kepada peserta.Adapun peserta yang akan mengikuti KKN KNMB yakni Muhammad Abdulloh mahasiswa prodi Manajemen Zakat dan Wakaf akan ditempatkan di Dosay, Provinsi Papua; Melinda Yuliani Fitria mahasiswa prodi Perbankan Syariah akan ditempatkan di Petuk Liti, Kecamatan Kahayan Tengah, Kabupaten Pulang Pisau, Kalimantan Tengah.Kemudian Nadia Sri Agustin mahasiswa prodi Tasawuf dan Psikoterapi akan ditempatkan di Tangkahen Kecamatan Banama Tingang, Kabupaten Pulang Pisau, Kalimantan Tengah, dan Evi Wijayanti mahasiswa prodi PGMI akan ditempatkan di desa tahawa Kecamatan Kahayan Tengah, Kabupaten Pulang Pisau, Kalimantan Tengah.Para peserta akan mendapatkan pembekalan dan dilanjutkan mengikuti KKN di lokasi yang telah ditentukan selama 45 hari. Pelaksanaan di Papua akan dilakukan pada 20 Juli hingga 26 Agustus 2022, sedangkan di Palangkaraya dilaksanakan pada 19 Juli hingga 1 September 2022. Reporter: Yuda Auliya RahmanEditor: Ali Muntoha
[caption id="attachment_302317" align="alignleft" width="1280"]

Pelepasan mahasiswa IAIN Kudus yang dikirim mengikuti KKN di Papua dan Palangkaraya. (IAIN Kudus)[/caption]
MURIANEWS, Kudus – IAIN Kudus melalui Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat (LP2M) mengirim empat mahasiswa untuk mengikuti program Kuliah Kerja Nyata (KKN) Kolaborasi Nusantara Moderasi Beragama (KNMB) ke Papua dan Palangkaraya.
Empat mahasiswa tersebut akan dibagi dalam dua program di antaranya satu mahasiswa akan mengikuti KKN Kolaborasi Nusantara yang diselenggarakan oleh Direktorat Pendidikan Tinggi Keagamaan Islam di Papua.
Sementara dan mahasiswa mengikuti program KKN Mandiri berkolaborasi dengan enam PTKN yakni IAIN Palangkaraya, IAKN Palangkaraya, IAHN Tampung Penyang Palangkaraya, IAIN Pontianak, UIN Samarinda, dan UIN Jember.
Pelepasan peserta KKN KNMB secara simbolik dilakukan Rektor IAIN Kudus Prof Dr H Abdurrohman Kasdi didampingi para wakil rektor di Ruang Rektor, Jumat (15/7/2022).
Baca: Perkuat Kolaborasi, IAIN Kudus Teken MoU dengan Pemkab Blora
Rektor IAIN mengatakan, pihaknya siap menyukseskan bersama program KKN KNMB ini dengan mengirim empat mahasiswa IAIN Kudus.
Pihakmya berharap keikutsertaan IAIN Kudus dalam KKN ini menjadi bagian proses dinamika mahasiswa PTKN se Indonesia. Sekaligus menjadi bagian penting untuk menjadikan PTKIN pilihan pertama masyarakat Indonesia.
Abdurrohman berpesan para peserta bisa menjadi duta IAIN Kudus, menjadi perwakilan kampus dalam menyebarkan nilai-nilai kebaikan.
”Tunjukan performa terbaik, dengan menunjukan sebagai mahasiswa PTKIN.
Core utama tentu PTKIN, tetapi ruh lokal wisdom IAIN Kudus juga muncul seperti moderat dan toleran. Misi utama bagaimana menjadi duta IAIN Kudus, menebarkan kebaikan yang ditanamkan Sunan Kudus, Sunan Muria dan nilai-nilai dari spirit IAIN Kudus untuk disampaikan ke masyarakat disana," pesannya.
Baca: Rektor IAIN Kudus Teken MoU dengan MSU-IIT Filipina
Sementara itu Ketua LPPM Shobirin, MAg menyampaikan bahwa pelaksanaan KKN KNMB di Papua merupakan program Kemenag pusat yang bekerja sama dengan IAIN Fattahul Muluk Papua.
”LPPM sangat mendukung, dan berdoa acara bisa berjalan sukses, lancar dan dapat menambah kemajuan Papua. Jaga kesehatan, imunitas, mental, dan jaga nama baik IAIN Kudus” pesannya kepada peserta.
Adapun peserta yang akan mengikuti KKN KNMB yakni Muhammad Abdulloh mahasiswa prodi Manajemen Zakat dan Wakaf akan ditempatkan di Dosay, Provinsi Papua; Melinda Yuliani Fitria mahasiswa prodi Perbankan Syariah akan ditempatkan di Petuk Liti, Kecamatan Kahayan Tengah, Kabupaten Pulang Pisau, Kalimantan Tengah.
Kemudian Nadia Sri Agustin mahasiswa prodi Tasawuf dan Psikoterapi akan ditempatkan di Tangkahen Kecamatan Banama Tingang, Kabupaten Pulang Pisau, Kalimantan Tengah, dan Evi Wijayanti mahasiswa prodi PGMI akan ditempatkan di desa tahawa Kecamatan Kahayan Tengah, Kabupaten Pulang Pisau, Kalimantan Tengah.
Para peserta akan mendapatkan pembekalan dan dilanjutkan mengikuti KKN di lokasi yang telah ditentukan selama 45 hari. Pelaksanaan di Papua akan dilakukan pada 20 Juli hingga 26 Agustus 2022, sedangkan di Palangkaraya dilaksanakan pada 19 Juli hingga 1 September 2022.
Reporter: Yuda Auliya Rahman
Editor: Ali Muntoha