— Menulis artikel ilmiah yang jadi salah satu syarat untuk guru Pegawai Negeri Sipil (PNS) yang ingin mendapatkan kenaikan pangkat. Artikel ilmiah tersebut harus dimuat di media massa.
Oleh karenanya, Pusat Belajar Guru (PBG) Kudus berusaha memfasilitasi guru dengan pelatihan menulis artikel ilmiah populer di media massa.
Pemimpin program pelatihan menulis artikel ilmiah, Eko Mardiana mengatakan, pelatihan artikel ilmiah tersebut dilakukan untuk mendorong guru agar termotivasi, berani menulis, dan meningkatkan kompetensi menulis para guru.
”Karena menulis merupakan salah satu tolak ukur guru untuk meningkatkan karir atau pangkatnya," katanya, Sabtu (16/7/2022).
Lebih lanjut ia menyebut ada sejumlah unsur kenaikan pangkat atau karir guru. Salah satunya publikasi ilmiah berupa karya tulis yang diterbitkan di media massa.Artikel tersebut bisa berisi tentang gagasan, ide, dan lain sebagainya yang menyorot dunia pendidikan sesuai bidangnya.”Jika dimuat di media massa tingkat provinsi maka akan mendapat kredit 1,5 dan jika di media massa tingkat nasional mendapatkan dua poin," ujarnya. Reporter: Yuda Auliya RahmanEditor: Ali Muntoha
[caption id="attachment_302324" align="alignleft" width="1280"]

Para guru mengikuti pelatihan menulis karya ilmiah. (Murianews/Yuda Auliya Rahman)[/caption]
MURIANEWS, Kudus — Menulis artikel ilmiah yang jadi salah satu syarat untuk guru Pegawai Negeri Sipil (PNS) yang ingin mendapatkan kenaikan pangkat. Artikel ilmiah tersebut harus dimuat di media massa.
Oleh karenanya, Pusat Belajar Guru (PBG) Kudus berusaha memfasilitasi guru dengan pelatihan menulis artikel ilmiah populer di media massa.
Pemimpin program pelatihan menulis artikel ilmiah, Eko Mardiana mengatakan, pelatihan artikel ilmiah tersebut dilakukan untuk mendorong guru agar termotivasi, berani menulis, dan meningkatkan kompetensi menulis para guru.
”Karena menulis merupakan salah satu tolak ukur guru untuk meningkatkan karir atau pangkatnya," katanya, Sabtu (16/7/2022).
Baca: Puluhan Guru Diberi Pelatihan Menulis Artikel Ilmiah
Lebih lanjut ia menyebut ada sejumlah unsur kenaikan pangkat atau karir guru. Salah satunya publikasi ilmiah berupa karya tulis yang diterbitkan di media massa.
Artikel tersebut bisa berisi tentang gagasan, ide, dan lain sebagainya yang menyorot dunia pendidikan sesuai bidangnya.
”Jika dimuat di media massa tingkat provinsi maka akan mendapat kredit 1,5 dan jika di media massa tingkat nasional mendapatkan dua poin," ujarnya.
Reporter: Yuda Auliya Rahman
Editor: Ali Muntoha