Tanggapan Satpol PP Kudus soal Anggotanya Tendang Badut
Yuda Auliya Rahman
Jumat, 22 Juli 2022 14:03:56
MURIANEWS, Kudus – Aksi oknum Satpol PP yang menendang badut yang terjaring operasi viral di media sosial. Belakangan diketahui jika oknum tersebut merupakan oknum anggota Satpol PP
Kudus.
Pihak Satpol PP Kudus pun angkat suara mengenai hal ini. Kasi Operasi dan Pengendalian Satpol PP Kabupaten Kudus Zaenuri membenarkan jika yang terekam dalam video itu adalah anggota Satpol PP Kudus.
Disebutkan jika peristiwa itu terjadi saat operasi di
traffic light, Desa Peganjaran, Kecamatan Bae, Kabupaten Kudus, Kamis (21/7/2022) malam.
Ia mengatakan, oknum anggota Satpol PP itu bertindak karena terjadi perlawanan oleh badut saat akan diamankan.
”Ada perlawanan badut, namanya perlawanan tidak mau naik. Sehingga mengakibatkan kontak fisik. Tapi tidak ada adu fisik itu tidak,” katanya, Jumat (22/7/2022).
Ia memastikan jika dalam peristiwa tersebut tidak ada pihak yang terluka. ”Itu juga tidak yang luka,” jelasnya.
Usai ditertibkan, sambung Zaenuri, badut tersebut dilakukan pembinaan di Kantor Satpol PP Kudus. Barang bukti berupa
tape recorder dan kostum badut juga diamankan.
Baca: Viral, Oknum Satpol PP Kudus Tendang Badut saat PenertibanBadut tersebut disebutnya juga langsung diperbolehkan pulang.
”Setelah kami bina kami minta untuk pulang. Dan hari ini kami minta untuk datang lagi ke kantor untuk mendapatkan pembinaan," ucapnya.
”Setelah kami bina kami minta untuk pulang. Dan hari ini kami minta untuk datang lagi ke kantor untuk mendapatkan pembinaan," ucapnya.Sementara oknum anggota Satpol PP yang melakukan pendendangan disebutkan telah diberi pengarahan. Sehingga kasus serupa tidak terulang lagi.”Kami semalam sudah melakukan
briefing kepada petugas agar melakukan tindakan yang humanis saat melakukan penertiban," pungkasnya.Sebelumnya diberitakan, sebuah video yang merekam oknum Satpol PP di Kabupaten Kudus, menertibkan badut dengan cara menendang saat akan dimasukkan ke mobil patroli beredar dan viral.
Baca: Viral, Satpol PP Cantik Diduga VCS Mesum di KantorDalam video amatir berdurasi sembilan detik itu, terlihat sejumlah petugas Satpol PP tengah merazia badut tersebut.Ada petugas yang berada di atas mobil patroli, ada juga tiga petugas yang turun dari mobil dan berupaya untuk menaikkan badut yang dirazia.Saat itu terlihat satu petugas memegangi badut tersebut dan mencoba mengangkatnya ke atas mobil patroli. Namun, nampak ada petugas Satpol PP lain yang terlihat mendorong badut tersebut agar mau masuk ke mobil dengan menggunakan telapak kaki. Reporter: Yuda Auliya RahmanEditor: Ali Muntoha
[caption id="attachment_303712" align="alignleft" width="1280"]
Tangkapan layar Satpol PP Kudus mengamankan badut saat razia. (Murianews/Istimewa)[/caption]
MURIANEWS, Kudus – Aksi oknum Satpol PP yang menendang badut yang terjaring operasi viral di media sosial. Belakangan diketahui jika oknum tersebut merupakan oknum anggota Satpol PP
Kudus.
Pihak Satpol PP Kudus pun angkat suara mengenai hal ini. Kasi Operasi dan Pengendalian Satpol PP Kabupaten Kudus Zaenuri membenarkan jika yang terekam dalam video itu adalah anggota Satpol PP Kudus.
Disebutkan jika peristiwa itu terjadi saat operasi di
traffic light, Desa Peganjaran, Kecamatan Bae, Kabupaten Kudus, Kamis (21/7/2022) malam.
Ia mengatakan, oknum anggota Satpol PP itu bertindak karena terjadi perlawanan oleh badut saat akan diamankan.
”Ada perlawanan badut, namanya perlawanan tidak mau naik. Sehingga mengakibatkan kontak fisik. Tapi tidak ada adu fisik itu tidak,” katanya, Jumat (22/7/2022).
Ia memastikan jika dalam peristiwa tersebut tidak ada pihak yang terluka. ”Itu juga tidak yang luka,” jelasnya.
Usai ditertibkan, sambung Zaenuri, badut tersebut dilakukan pembinaan di Kantor Satpol PP Kudus. Barang bukti berupa
tape recorder dan kostum badut juga diamankan.
Baca: Viral, Oknum Satpol PP Kudus Tendang Badut saat Penertiban
Badut tersebut disebutnya juga langsung diperbolehkan pulang.
”Setelah kami bina kami minta untuk pulang. Dan hari ini kami minta untuk datang lagi ke kantor untuk mendapatkan pembinaan," ucapnya.
Sementara oknum anggota Satpol PP yang melakukan pendendangan disebutkan telah diberi pengarahan. Sehingga kasus serupa tidak terulang lagi.
”Kami semalam sudah melakukan
briefing kepada petugas agar melakukan tindakan yang humanis saat melakukan penertiban," pungkasnya.
Sebelumnya diberitakan, sebuah video yang merekam oknum Satpol PP di Kabupaten Kudus, menertibkan badut dengan cara menendang saat akan dimasukkan ke mobil patroli beredar dan viral.
Baca: Viral, Satpol PP Cantik Diduga VCS Mesum di Kantor
Dalam video amatir berdurasi sembilan detik itu, terlihat sejumlah petugas Satpol PP tengah merazia badut tersebut.
Ada petugas yang berada di atas mobil patroli, ada juga tiga petugas yang turun dari mobil dan berupaya untuk menaikkan badut yang dirazia.
Saat itu terlihat satu petugas memegangi badut tersebut dan mencoba mengangkatnya ke atas mobil patroli. Namun, nampak ada petugas Satpol PP lain yang terlihat mendorong badut tersebut agar mau masuk ke mobil dengan menggunakan telapak kaki.
Reporter: Yuda Auliya Rahman
Editor: Ali Muntoha
