Serunya Lomba Renang Sambil Tancapkan Bendera di Kudus Ini
Yuda Auliya Rahman
Selasa, 16 Agustus 2022 14:31:29
MURIANEWS, Kudus – Madrasah Ibtidaiyah (MI) Muhammadiyah 1 Kudus mengadakan berbagai perlombaan bagi siswanya dalam rangka memeriahkan HUT ke-77 Kemerdekaan Republik Indonesia. Lomba adu kecepatan berenang dengan dengan menancapkan bendera di garis
finish, menjadi perlombaan yang paling unik.
Lomba tersebut mengajarkan siswa bagaimana caranya berjuang menggapai bendera merah-putih yang berada di garis akhir. Setidaknya ada 30 siswa perwakilan kelas tiga, empat, lima, dan enam yang beradu kecepatan dalam berenang itu.
Dari pantauan
Murianews, para siswa terlihat sangat antusias mengikuti lomba yang diadakan di kolam renang yang berada di madrasah tersebut.
Semangat para siswa terlihat menggebu-gebu untuk jadi yang tercepat dalam meraih dan menancapkan bendera merah putih di pelepah pisang yang sudah disediakan di garis akhir.
Kepala MI Muhammadiyah 1 Kudus Saiful Umam mengatakan, lomba renang yang diadakan sengaja dipadukan dengan menancapkan bendera di garis finish. Sehingga, seolah siswa mengetahui rasanya berjuang untuk merebut kemerdekaan dan mempertahankan bendera merah putih.
”Ini agar siswa semakin cinta tanah air, yang digambarkan sebagai bentuk perjuangan dengan meraih bendera. Sekaligus untuk menambah kemampuan siswa untuk berenang, dan lebih maksimal," katanya, Selasa (16/8/2022).
Ia menjelaskan, kolam renang yang digunakan untuk perlombaan siswa tersebut dibangun pada bulan November 2021 lalu. Kolam renang itu memiliki panjang sembilan meter dengan kedalaman antara 80-120 sentimeter."Jadi kolam renang ini juga biasa digunakan siswa untuk berlatih dengan mentor dua orang pelatih profesional," ucapnya.Sementara salah seorang siswa, M Rayhan Ghani Iswanto (11) mengaku sangat senang bisa ikut lomba renang bersama kawan-kawannya. Apalagi, lomba renang tersebut bukan renang biasa, melainkan ada bendera merah putih yang harus digapai.”Sangat senang sekali bisa ikut lomba renang.
Alhamdulillah juga tadi bisa jadi juara," ujarnya. Reporter: Yuda Auliya RahmanEditor: Ali Muntoha
[caption id="attachment_309038" align="alignleft" width="1280"]

Lomba renang dengan menancapkan bendera merah putih di garis akhir. (Murianews/Yuda Auliya Rahman)[/caption]
MURIANEWS, Kudus – Madrasah Ibtidaiyah (MI) Muhammadiyah 1 Kudus mengadakan berbagai perlombaan bagi siswanya dalam rangka memeriahkan HUT ke-77 Kemerdekaan Republik Indonesia. Lomba adu kecepatan berenang dengan dengan menancapkan bendera di garis
finish, menjadi perlombaan yang paling unik.
Lomba tersebut mengajarkan siswa bagaimana caranya berjuang menggapai bendera merah-putih yang berada di garis akhir. Setidaknya ada 30 siswa perwakilan kelas tiga, empat, lima, dan enam yang beradu kecepatan dalam berenang itu.
Dari pantauan
Murianews, para siswa terlihat sangat antusias mengikuti lomba yang diadakan di kolam renang yang berada di madrasah tersebut.
Semangat para siswa terlihat menggebu-gebu untuk jadi yang tercepat dalam meraih dan menancapkan bendera merah putih di pelepah pisang yang sudah disediakan di garis akhir.
Kepala MI Muhammadiyah 1 Kudus Saiful Umam mengatakan, lomba renang yang diadakan sengaja dipadukan dengan menancapkan bendera di garis finish. Sehingga, seolah siswa mengetahui rasanya berjuang untuk merebut kemerdekaan dan mempertahankan bendera merah putih.
”Ini agar siswa semakin cinta tanah air, yang digambarkan sebagai bentuk perjuangan dengan meraih bendera. Sekaligus untuk menambah kemampuan siswa untuk berenang, dan lebih maksimal," katanya, Selasa (16/8/2022).
Ia menjelaskan, kolam renang yang digunakan untuk perlombaan siswa tersebut dibangun pada bulan November 2021 lalu. Kolam renang itu memiliki panjang sembilan meter dengan kedalaman antara 80-120 sentimeter.
"Jadi kolam renang ini juga biasa digunakan siswa untuk berlatih dengan mentor dua orang pelatih profesional," ucapnya.
Sementara salah seorang siswa, M Rayhan Ghani Iswanto (11) mengaku sangat senang bisa ikut lomba renang bersama kawan-kawannya. Apalagi, lomba renang tersebut bukan renang biasa, melainkan ada bendera merah putih yang harus digapai.
”Sangat senang sekali bisa ikut lomba renang.
Alhamdulillah juga tadi bisa jadi juara," ujarnya.
Reporter: Yuda Auliya Rahman
Editor: Ali Muntoha