Kamis, 20 November 2025


MURIANEWS, Kudus – Sarimun (45) meninggal dunia tertimbun tanah saat menggali sumur di persawahan tempat produksi bata Desa Gribig, Kecamatan Gebog, Kabupaten Kudus, Jawa Tengah, Rabu (24/8/2022).

Sebelum seluruh badannya tertimmbun tanah, ia sebenarnya sudah berusaha untuk naik saat mengetahui tanah di atasnya mulai runtuh.

Namun, usaha tersebut gagal dan tanah terlebih dahulu runtuh menimpanya. Rekan kerjanya korban, Abdul Ro'uf (22) juga mencoba untuk menarik korban ke atas juga gagal.

”Sudah tahu mau ambrol mau naik, tapi keduluan tanahnya. Tadi mau narik agar bisa naik tapi keduluan tanahnya runtuh," kata Abdul Ro'uf saat ditemui di lokasi kejadian.

Ia menceritakan, sumur tersebut digali mulai sekitar pukul 08.00 WIB pagi. Rencananya sumur tersebut akan digali dengan kedalaman sekitar sepuluh meter.

Baca: Pria yang Tertimbun saat Gali Sumur di Kudus Meninggal

Namun nahas, saat waktu menunjukkan pukul 11.00 WIB dan pekerjaan belum rampung, insiden tersebut tiba-tiba terjadi.

”Baru kedalaman enam meter malah runtuh itu. Sumur ini rencananya buat produksi batu bata. Tapi tadi belum sampai keluar sumber airnya," ucapnya.
”Baru kedalaman enam meter malah runtuh itu. Sumur ini rencananya buat produksi batu bata. Tapi tadi belum sampai keluar sumber airnya," ucapnya.Diberitakan sebelumnya, korban yang tertimbun tanah itu, membutuhkan waktu sekitar 1 jam 45 menit untuk proses evakuasi. Saat dievakuasi, korban sudah dalam keadaan meninggal dunia.Baca: BREAKINGNEWS: Satu Orang Tertimbun saat Gali Sumur di KudusJenazah korban berhasil dievakuasi sekitar pukul 12.45 WIB.Berdasarkan hasil pemeriksaan medis Puskesmas Gribig, dan identifikasi yang dilakukan Tim Inafis Polres Kudus, tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan di tubuh korban.Korban, sambung kapolsek, meninggal dunia murni akibat kecelakaan kerja setelah gagal napas lantaran tertimbun tanah. Reporter: Yuda Auliya RahmanEditor: Ali Muntoha

Baca Juga

Komentar

Terpopuler