Rabu, 19 November 2025


MURIANEWS, Kudus – I Dewa Ayu Firsti Meita Dewanggi sukses menjadi Paskibraka dan terpilih membawa bendera saat upacara HUT ke-77 Republik Indonesia di Istana Merdeka. Di balik kesuksesan itu ternyata ada rasa minder.

Firsty sempat merasa minder saat terpilih menjadi satu-satunya perwakilan dari Kabupaten Kudus, Jawa Tengah untuk bertugas jadi Paskibraka di Istana Merdeka.

Siswi SMA Negeri 2 Kudus tersebut mengaku awalnya memiliki rasa minder yang menggebu-nggebu didalam dirinya. Terlebih, biasanya Paskibraka perempuan yang bertugas di Istana Merdeka berparas cantik dan berpostur lebih tinggi dari dirinya.

”Sempat insecure, minder karena pasti di sana (pusat) itu orangnya tinggi-tinggi, cantik-cantik. Dan ternyata itu semua benar, mereka semua cantik-cantik," kata Firsty, Selasa (30/8/2022).

Baca: Firsty, Paskibraka di Istana Merdeka Asal Kudus Diberi Tabungan Rp 50 Juta

Namun, Firsty mencoba melawan rasa kurang percaya dirinya tersebut. Firsty memiliki cara jitu untuk menghilangkan rasa mindernya itu.

”Melawan insecure-nya itu, dekati yang menurut saya itu lebih tinggi dan cantik. Berteman dengan dia, ambil ilmunya, cari tahu apa yang membuat mereka itu percaya diri. Tapi ternyata mereka juga sama insecure," ucapnya.
”Melawan insecure-nya itu, dekati yang menurut saya itu lebih tinggi dan cantik. Berteman dengan dia, ambil ilmunya, cari tahu apa yang membuat mereka itu percaya diri. Tapi ternyata mereka juga sama insecure," ucapnya.Semangat dan tekadnya untuk membanggakan orang tua menjadi kunci Firsty mampu menghilangkan rasa kurang percaya dirinya itu. Terlebih Firsty merupakan anak tunggal dari pasangan I Dewa Gede Sri Pujono Darmayudo, dan Juniati.”Di sana saya berpikir kalau bukan dari saya yang memulai, siapa yang mau membahagiakan mereka (orang tua, red) mau siapa lagi. Itu tekad dan motivasi yang selalu saya ingat terus," ungkapnya.Apalagi, Firsty juga tidak ingin melihat orang tuanya kecewa dan menangis ketika Firsty pulang.”Mereka hanya boleh melihat saya pulang dengan menangis bahahiga. Alhamdulillah saya sukses bertugas dan pemnjadi pembawa baki bendera di Istana Merdeka," jelasnya. Reporter: Yuda Auliya RahmanEditor: Ali Muntoha

Baca Juga

Komentar

Terpopuler