Ratusan Siswa SMP N 1 Kudus Sulap Botol Bekas Jadi Kerajinan Bernilai Tinggi
Yuda Auliya Rahman
Kamis, 20 Oktober 2022 18:32:19
MURIANEWS, Kudus – Ratusan siswa kelas VII SMP Negeri 1 Kudus memerkan karya kreativitasnya dari botol plastik bekas menjadi berbagai macam barang yang bermanfaat dan bernilai tinggi. Kreativitas siswa ini, dituangkan dalam pameran 'Gelar Karya' yang digelar oleh sekolah di Halaman SMP N 1 Kudus, Kamis (20/10/2022)
Dari pantauan di lapangan, ada berbagai macam karya siswa dalam gelar karya yang bertemakan 'Pengolahan sampah botol plastik di sekolah'. Di antaranya, rak sepatu, lampion, vas bunga, mainan robot, meja, vas bunga, hingga alat pengusir nyamuk.
Sesuai temanya, semua karya siswa tersebut berbahan dasar botol plastik bekas yang sudah tidak terpakai.
Kepala SMP N 1 Kudus Ahadi Setiawan mengatakan, gelar karya yang digelar ini merupakan salah satu bentuk implementasi projek penguatan profil pelajar pancasila. Meski bukan sebagai sekolah penggerak, namun SMP N 1 Kudus sudah mulai mengaplikasikan kurikulum merdeka kepada siswa kelas tujuh.
”Selain literasi dan numerasi, di Kurikulum Merdeka juga ada pembelajaran berbasis projek, sebanyak 25 persen yang harus dialokasikan kedalam pembelajaran. Sebagai salah satu bentuk penguatan profil pelajar pancasila lewat keterampilan yang di buat oleh siswa,” katanya, Kamis (20/10/2022).
”Selain literasi dan numerasi, di Kurikulum Merdeka juga ada pembelajaran berbasis projek, sebanyak 25 persen yang harus dialokasikan kedalam pembelajaran. Sebagai salah satu bentuk penguatan profil pelajar pancasila lewat keterampilan yang di buat oleh siswa,” katanya, Kamis (20/10/2022).Lebih lanjut, Ia menyebut gelar karya ini juga bertujuan untuk memberikan apresiasi kepada siswa yang telah mampu melaksanakan tugas membuat kreatifitas dan inovasi yang mereka miliki. Sehingga, saat dipamerkan tersbeut, siswa - siswa yang lain juga bisa melihat seluruh karya siswa yang dihasilkan dari botol plastik bekas tersebut.”Ke depan siswa bisa memanfaatkan botol bekas yang ada di sekelilingnya jadi barang-barang yang lebih bermanfaat. Dan tentunya di waktu yang akan datang nanti, barang botol bekas ketika dijadikan kratifitas yang sangat bagus juga akan bisa bernilai ekonomis,” ungkapnya. Reporter : Yuda Auliya RahmanEditor: Supriyadi
[caption id="attachment_326269" align="alignleft" width="2560"]

Gelar karya pengolahan botol plastik bekas jadi berbagai macam barang menarik buatan siswa SMP Negeri 1 Kudus, (Murianews/Istimewa)[/caption]
MURIANEWS, Kudus – Ratusan siswa kelas VII SMP Negeri 1 Kudus memerkan karya kreativitasnya dari botol plastik bekas menjadi berbagai macam barang yang bermanfaat dan bernilai tinggi. Kreativitas siswa ini, dituangkan dalam pameran 'Gelar Karya' yang digelar oleh sekolah di Halaman SMP N 1 Kudus, Kamis (20/10/2022)
Dari pantauan di lapangan, ada berbagai macam karya siswa dalam gelar karya yang bertemakan 'Pengolahan sampah botol plastik di sekolah'. Di antaranya, rak sepatu, lampion, vas bunga, mainan robot, meja, vas bunga, hingga alat pengusir nyamuk.
Sesuai temanya, semua karya siswa tersebut berbahan dasar botol plastik bekas yang sudah tidak terpakai.
Kepala SMP N 1 Kudus Ahadi Setiawan mengatakan, gelar karya yang digelar ini merupakan salah satu bentuk implementasi projek penguatan profil pelajar pancasila. Meski bukan sebagai sekolah penggerak, namun SMP N 1 Kudus sudah mulai mengaplikasikan kurikulum merdeka kepada siswa kelas tujuh.
”Selain literasi dan numerasi, di Kurikulum Merdeka juga ada pembelajaran berbasis projek, sebanyak 25 persen yang harus dialokasikan kedalam pembelajaran. Sebagai salah satu bentuk penguatan profil pelajar pancasila lewat keterampilan yang di buat oleh siswa,” katanya, Kamis (20/10/2022).
Lebih lanjut, Ia menyebut gelar karya ini juga bertujuan untuk memberikan apresiasi kepada siswa yang telah mampu melaksanakan tugas membuat kreatifitas dan inovasi yang mereka miliki. Sehingga, saat dipamerkan tersbeut, siswa - siswa yang lain juga bisa melihat seluruh karya siswa yang dihasilkan dari botol plastik bekas tersebut.
”Ke depan siswa bisa memanfaatkan botol bekas yang ada di sekelilingnya jadi barang-barang yang lebih bermanfaat. Dan tentunya di waktu yang akan datang nanti, barang botol bekas ketika dijadikan kratifitas yang sangat bagus juga akan bisa bernilai ekonomis,” ungkapnya.
Reporter : Yuda Auliya Rahman
Editor: Supriyadi