Rabu, 19 November 2025


Kegiatan bertajuk 'Museum Kretek keliling' ini, dikemas dengan cara sosialisasi kepada berbagai unsur elemen masyarakat dengan memperlihatkan Museum Kretek berserta koleksi dan penjelasannya melalui presentasi.

Salah satunya seperti Museum Kretek keliling yang diadakan di Balai Desa Gondosari, Kecamatan Gebog, Kudus, Selasa, (1/11/2022).

Bupati Kudus HM Hartopo mengatakan, Museum Kretek keliling kali ini sangat bagus digelar agar masyarakat semakin mengenal dan mengetahui tentang keberadaan museum yang menyimpan sejarah kretek ini. Terlebih, masih ada masyarakat yang belum mengetahui tentang Museum Kretek.

”Museum Kretek itu satu-satunya di Indonesia. Makannya pengenalan-pengenalan seperti ini memang  harus dilakukan, apalagi histrois kretek yang ada di dalamnya itu luar biasa," katanya.

Baca: Koleksi PT Sukun di Museum Kretek Bakal Dikaji Nilai Historisnya

Sementara Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Kudus, Mutrikah menyebut, memang cara jemput bola mengenalkan Museum Kretek ke desa-desa ini menjadi salah satu cara yang tepat. Kali ini kunjungan dilakukan ke desa-desa wisata.
Sementara Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Kudus, Mutrikah menyebut, memang cara jemput bola mengenalkan Museum Kretek ke desa-desa ini menjadi salah satu cara yang tepat. Kali ini kunjungan dilakukan ke desa-desa wisata.”Kami sudah kenalkan ke sekolah-sekolah, kini giliran ke desa-desa wisata," ujarnya.Terlebih, di desa wisata memiliki kelompok sadar wisata (Pokdarwis) yang akan menjadi tangan panjang ke lapisan elemen masyarakat untuk mengenalkan keberadaan Museum Kretek lebih jauh. Sehingga diharapkan masyarakat akan semakin mengenal dan melakukan kunjungan ke Museum Kretek.”Kami kenalkan berbagai macam koleksi sejarah kretek, seperti alat-alat giling kretek, media promosi kretek, hingga berkas-berkas administrasi tentang kretek terdahulu," ungkapnya. Reporter: Yuda Auliya RahmanEditor: Ali Muntoha

Baca Juga

Komentar