Menu takjil yang disiapkan Mulai dari es campur, es tape ketan, es cincau, kolak, dan menu lainnya.
Wakil Rektor 3 UMKU Anny Rosiana mengatakan, program pemberian takjil ini merupakan aksi kepedulian UMKU terhadap sesama di bulan Ramadan.
(berlomba dalam kebaikan) di bulan Ramadan.
”Pentingnya peduli terhadap sesama. Hal ini sebagai manifestasi dari nilai-nilai profetik, mewujudkannya dengan semangat berlomba dalam kebaikan," katanya, Selasa (28/3/2023).
Ia juga menjelaskan, jika program takjil gratis ini diberikan mulai awal Ramadan hingga 16 April 2023 mendatang. Sasarannya yakni pengguna jalan depan kampus utama UMKU, Kampus 2 UMKU, depan gedung DPRD, kawasan terminal hingga Menara Kudus.”Ini juga merupakan wujud kepedulian dan melatih empati terutama mahasiswa sebagai generasi umat yang akan meneruskan kiprah Islam yang berkemajuan," jelasnya. Editor: Ali Muntoha
Murianews, Kudus – Universitas Muhammadiyah Kudus (UMKU) menyiapkan lima ribu porsi takjil gratis di bulan Ramadan tahun ini. Setiap harinya, 200 porsi takjil dengan menu yang bervariasi dibagikan oleh mahasiswa dan dosen pendamping .
Menu takjil yang disiapkan Mulai dari es campur, es tape ketan, es cincau, kolak, dan menu lainnya.
Wakil Rektor 3 UMKU Anny Rosiana mengatakan, program pemberian takjil ini merupakan aksi kepedulian UMKU terhadap sesama di bulan Ramadan.
Selain itu, program pembagian takjil ini juga sebagai pemicu semangat ber-
fastabiqul khairat (berlomba dalam kebaikan) di bulan Ramadan.
”Pentingnya peduli terhadap sesama. Hal ini sebagai manifestasi dari nilai-nilai profetik, mewujudkannya dengan semangat berlomba dalam kebaikan," katanya, Selasa (28/3/2023).
Baca: Berbagi Berkah Ramadan, Polresta Pati Bagikan Ratusan Takjil
Ia juga menjelaskan, jika program takjil gratis ini diberikan mulai awal Ramadan hingga 16 April 2023 mendatang. Sasarannya yakni pengguna jalan depan kampus utama UMKU, Kampus 2 UMKU, depan gedung DPRD, kawasan terminal hingga Menara Kudus.
”Ini juga merupakan wujud kepedulian dan melatih empati terutama mahasiswa sebagai generasi umat yang akan meneruskan kiprah Islam yang berkemajuan," jelasnya.
Editor: Ali Muntoha
