Hingga saat ini, jumlah pendaftar yang masuk baru lima orang, itu pun hanya calon Mbak Duta Wisata. Sementara untuk calon Mas Duta Wisata masih nihil pendaftar.
Sub Koordinator Promosi Bidang Pariwisata Disbudpar Kudus, Esti Aristiana, membenarkan bahwa sepinya minat pendaftar calon Mas-Mbak Duta Wisata.
”Pendaftarnya itu masih minim. Sampai saat ini masih baru ada lima orang yang masuk jadi calon duta wisata. Itupun baru perempuan,” katanya, Selasa (23/5/2023).
Meski demikian, menurutnya saat ini masih ada calon Mas-Mbak yang mulai mengirimkan berkas minat dan bakat. Hanya saja, berkas identitas diri dan pendukung calon duta wisata tersebut masih belum dilengkapi.
”Ada juga yang masih menunggu berkas lengkap, jadi memang belum bisa terdata," ucapnya.Ia menyebut, sepinya pendaftar Mas-Mbak Duta Wisata ini ditengarai diakibatkan karena faktor vakumnya proses pemilihan tiga tahun terakhir. Sehingga, memang cukup kesulitan untuk mencari bibit baru.Meski demikian, pihaknya tak menyerah untuk mencari Mas-Mbak Duta Wisata. Sosialisasi ke sekolah-sekolah, ke kampuns-kampus akan terus digencarkan.
”Kami akan terus coba door to door sosialisasi ke sekolah, sebar flyer agar masyarakat tau. Nanti mungkin rencana diperpanjang, sekitar lima sampai tujuh harinan,” imbuhnya.
Murianews, Kudus – Pendaftaran calon Mas-Mbak Duta Wisata Kabupaten Kudus, Jawa Tengah sepi peminat. Padahal, waktu pendaftaran sudah dibuka tujuh pekan dan akan ditutup pada 31 Mei 2023.
Hingga saat ini, jumlah pendaftar yang masuk baru lima orang, itu pun hanya calon Mbak Duta Wisata. Sementara untuk calon Mas Duta Wisata masih nihil pendaftar.
Sub Koordinator Promosi Bidang Pariwisata Disbudpar Kudus, Esti Aristiana, membenarkan bahwa sepinya minat pendaftar calon Mas-Mbak Duta Wisata.
Baca: Ini Syarat Daftar Mas-Mbak Duta Wisata Kudus
”Pendaftarnya itu masih minim. Sampai saat ini masih baru ada lima orang yang masuk jadi calon duta wisata. Itupun baru perempuan,” katanya, Selasa (23/5/2023).
Meski demikian, menurutnya saat ini masih ada calon Mas-Mbak yang mulai mengirimkan berkas minat dan bakat. Hanya saja, berkas identitas diri dan pendukung calon duta wisata tersebut masih belum dilengkapi.
”Ada juga yang masih menunggu berkas lengkap, jadi memang belum bisa terdata," ucapnya.
Ia menyebut, sepinya pendaftar Mas-Mbak Duta Wisata ini ditengarai diakibatkan karena faktor vakumnya proses pemilihan tiga tahun terakhir. Sehingga, memang cukup kesulitan untuk mencari bibit baru.
Meski demikian, pihaknya tak menyerah untuk mencari Mas-Mbak Duta Wisata. Sosialisasi ke sekolah-sekolah, ke kampuns-kampus akan terus digencarkan.
Baca: Siap-Siap! Pendaftaran Duta Wisata Kudus 2023 Dibuka Maret
”Kami akan terus coba door to door sosialisasi ke sekolah, sebar flyer agar masyarakat tau. Nanti mungkin rencana diperpanjang, sekitar lima sampai tujuh harinan,” imbuhnya.
