Bupati Kudus HM Hartopo mengatakan hal tersebut saat memberikan Surat Keputusan (SK) pensiun pada 30 PNS dan sembilan janda dan duda PNS di Pendapa Kabupaten Kudus, Jumat (25/11/2022).
Hartopo berujar bahwa pengabdian di masyarakat pada masa pensiun harus terus berlanjut. Karena kontribusi seorang pensiunan justru semakin nyata dan diperlukan pada saat terjun dalam kehidupan bermasyarakat.
”Jangan berpikir ini akhir dari aktivitas.
harus memiliki konsep bagaimana menjalani pola kehidupan yang penuh dengan kreativitas pasca pensiun. Jadi panjenengan dapat memberikan kontribusi di masyarakat untuk selalu produktif,” katanya.
Hartopo juga berpesan agar selalu menjalani pola hidup bersih dan sehat. Selain itu, menjalin silaturahim antar sesama pun selalu digaungkan Hartopo pada segenap pensiunan.
Hartopo juga berpesan agar selalu menjalani pola hidup bersih dan sehat. Selain itu, menjalin silaturahim antar sesama pun selalu digaungkan Hartopo pada segenap pensiunan.”Jaga pola hidup bersih dan sehat agar badan tetap bugar. Dengan demikian, kita dapat selalu bertatap muka untuk menjalin tali silaturahmi diantara kita dengan baik,” pungkasnya.Kepala Badan Kepegawaian Pendidikan dan Pelatihan (BKPP) Kabupaten Kudus Putut Winarno menyebutkan, ada 30 PNS yang memasuki masa purna tugas karena batas usia. Adapun rinciannya terdiri dari empat orang pejabatan administrasi dan 26 orang pejabatan fungsional.Sedangkan yang pensiun karena meninggal dunia sebanyak Sembilan orang terdiri dari tiga orang pejabat administrasi dan enam orang pejabat fungsional.Reporter: Anggara JiwandhanaEditor: Ali Muntoha
Murianews, Kudus – Pensiunan Pegawai Negeri Sipil (PNS) di lingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kudus didorong untuk lebih berkontribusi dalam masyarakat. Masa pensiun, bukan akhir dari proses aktivitas dan kreativitas.
Bupati Kudus HM Hartopo mengatakan hal tersebut saat memberikan Surat Keputusan (SK) pensiun pada 30 PNS dan sembilan janda dan duda PNS di Pendapa Kabupaten Kudus, Jumat (25/11/2022).
Hartopo berujar bahwa pengabdian di masyarakat pada masa pensiun harus terus berlanjut. Karena kontribusi seorang pensiunan justru semakin nyata dan diperlukan pada saat terjun dalam kehidupan bermasyarakat.
”Jangan berpikir ini akhir dari aktivitas.
Panjenengan harus memiliki konsep bagaimana menjalani pola kehidupan yang penuh dengan kreativitas pasca pensiun. Jadi panjenengan dapat memberikan kontribusi di masyarakat untuk selalu produktif,” katanya.
Baca: Pembangunan Taman Menara Kudus Masuk Tahap Pembuatan Panggung
Hartopo juga berpesan agar selalu menjalani pola hidup bersih dan sehat. Selain itu, menjalin silaturahim antar sesama pun selalu digaungkan Hartopo pada segenap pensiunan.
”Jaga pola hidup bersih dan sehat agar badan tetap bugar. Dengan demikian, kita dapat selalu bertatap muka untuk menjalin tali silaturahmi diantara kita dengan baik,” pungkasnya.
Kepala Badan Kepegawaian Pendidikan dan Pelatihan (BKPP) Kabupaten Kudus Putut Winarno menyebutkan, ada 30 PNS yang memasuki masa purna tugas karena batas usia. Adapun rinciannya terdiri dari empat orang pejabatan administrasi dan 26 orang pejabatan fungsional.
Sedangkan yang pensiun karena meninggal dunia sebanyak Sembilan orang terdiri dari tiga orang pejabat administrasi dan enam orang pejabat fungsional.
Reporter: Anggara Jiwandhana
Editor: Ali Muntoha