Untuk saat ini, progres pembongkaran median jalan tersebut baru sekitar 20 persen.
Kepala Dinas PUPR Kudus Arif Budi Siswanto mengatakan, progres yang minim itu masih sesuai jadwal. Pasalnya, progres akan semakin banyak ketika sudah mulai dilakukan pengaspalan.
Sementara saat ini, masih dilakukan pengurukan lubang bekas median dan taman yang ada di jalan utama menuju alun-alun Kota Kretek tersebut.
”Ini 20 persen bukan berarti rendah ya, karena memang progres yang banyak akan di pengaspalannya. Kalau sudah mulai langsung banyak, pokoknya tanggal 25 kami targetkan rampung,” katanya, Kamis (15/12/2022).
Arif menambahkan, sebelum median jalan dibongkar, lebar jalur lambat untuk akses kendaraan motor adalah sekitar 3,5 meter.
Sementara untuk lebar pada jalur cepat mobil adalah 5 meter. Sehingga ketika nanti pengerjaan rampung, lebar jalan bisa mencapai 8,5 meter. Dengan panjang kurang lebih sekitar 952 meter.”Jalannya akan lebih lebar dan masyarakat juga bisa lebih berkendara dengan nyaman,” pungkas Arif.Selain membuat jalan lebih lebar, pembongkaran median juga ditujukan untuk meningkatkan sektor perekonomian di Jalan Dokter Loekmono Hadi.Ketika median dihilangkan, toko-toko pada jalur lambat sebelah kiri akan lebih terlihat. Akses untuk belok dan parkir juga akan lebih mudah, sehingga diharapkan, kawasan tersebut akan semakin ramai.https://youtu.be/D8yNFI0mU1oReporter: Anggara JiwandhanaEditor: Ali Muntoha
Murianews, Kudus – Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kabupaten Kudus, Jawa Tengah, menargetkan pengerjaan pembongkaran median Jalan dr Loekmono Hadi hingga dr Ramelan ditargetkan rampung 25 Desember 2022. Atau saat Hari Raya Natal.
Untuk saat ini, progres pembongkaran median jalan tersebut baru sekitar 20 persen.
Kepala Dinas PUPR Kudus Arif Budi Siswanto mengatakan, progres yang minim itu masih sesuai jadwal. Pasalnya, progres akan semakin banyak ketika sudah mulai dilakukan pengaspalan.
Sementara saat ini, masih dilakukan pengurukan lubang bekas median dan taman yang ada di jalan utama menuju alun-alun Kota Kretek tersebut.
”Ini 20 persen bukan berarti rendah ya, karena memang progres yang banyak akan di pengaspalannya. Kalau sudah mulai langsung banyak, pokoknya tanggal 25 kami targetkan rampung,” katanya, Kamis (15/12/2022).
Baca: Pembongkaran Median Jalan Loekmono Hadi Kudus Dianggarkan Rp 2,4 Miliar
Arif menambahkan, sebelum median jalan dibongkar, lebar jalur lambat untuk akses kendaraan motor adalah sekitar 3,5 meter.
Sementara untuk lebar pada jalur cepat mobil adalah 5 meter. Sehingga ketika nanti pengerjaan rampung, lebar jalan bisa mencapai 8,5 meter. Dengan panjang kurang lebih sekitar 952 meter.
”Jalannya akan lebih lebar dan masyarakat juga bisa lebih berkendara dengan nyaman,” pungkas Arif.
Selain membuat jalan lebih lebar, pembongkaran median juga ditujukan untuk meningkatkan sektor perekonomian di Jalan Dokter Loekmono Hadi.
Ketika median dihilangkan, toko-toko pada jalur lambat sebelah kiri akan lebih terlihat. Akses untuk belok dan parkir juga akan lebih mudah, sehingga diharapkan, kawasan tersebut akan semakin ramai.
https://youtu.be/D8yNFI0mU1o
Reporter: Anggara Jiwandhana
Editor: Ali Muntoha