’’Kami tetap menyiapkan sejumlah langkah, seperti penyiapan penggunaan dana tak terduga untuk mencukupi kebutuhan air rumah tangga hingga penyediaan tandon air di desa rawan kekeringan,’’ ucap Kepala Pelaksana harian Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Mundir, Selasa (16/5/2023).
Hanya, sambung dia, kegiatan tersebut belum akan dilakukan mengingat saat ini Kudus masih dalam kategori sangat aman. Meski BMKG sendiri telah memprediksi jika Kudus akan mengalami kemarau hingga enam bulan.
’’Namun kenyataannya kan masih ada hujan dan juga PDAM ini airnya masih sangat lancar sehingga pasokan air rumah tangga masih sangat aman,’’ imbuhnya.
BPBD Kudus mencatat tiga kecamatan di Kabupaten Kudus, Jawa Tengah, berpotensi mengalami kekeringan di musim kemarau ini. Utamanya di sektor pertanian.
Adapun tiga kecamatan tersebut adalah Kecamatan Kaliwungu, Kecamatan Jekulo, dan Kecamatan Undaan. Area persawahan di tiga kecamatan ini memang mengandalkan air hujan dan kiriman dari bendungan.
’’Saat ini kami rasa di sektor pertanian juga masih sangat aman sehingga kami kira belum ada permasalahan yang berarti,’’ tandasnya. Editor: Zulkifli Fahmi
Murianews, Kudus – Skema antisipasi bencana kekeringan di sejumlah kecamatan di Kabupaten Kudus mulai disiapkan pemerintah setempat. Meski demikian, pemerintah daerah optimis Kudus tidak akan dilanda kekeringan di tahun 2023 ini.
’’Kami tetap menyiapkan sejumlah langkah, seperti penyiapan penggunaan dana tak terduga untuk mencukupi kebutuhan air rumah tangga hingga penyediaan tandon air di desa rawan kekeringan,’’ ucap Kepala Pelaksana harian Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Mundir, Selasa (16/5/2023).
Hanya, sambung dia, kegiatan tersebut belum akan dilakukan mengingat saat ini Kudus masih dalam kategori sangat aman. Meski BMKG sendiri telah memprediksi jika Kudus akan mengalami kemarau hingga enam bulan.
Baca: Sektor Pertanian Tiga Kecamatan di Kudus Berpotensi Terjadi Kekeringan
’’Namun kenyataannya kan masih ada hujan dan juga PDAM ini airnya masih sangat lancar sehingga pasokan air rumah tangga masih sangat aman,’’ imbuhnya.
BPBD Kudus mencatat tiga kecamatan di Kabupaten Kudus, Jawa Tengah, berpotensi mengalami kekeringan di musim kemarau ini. Utamanya di sektor pertanian.
Adapun tiga kecamatan tersebut adalah Kecamatan Kaliwungu, Kecamatan Jekulo, dan Kecamatan Undaan. Area persawahan di tiga kecamatan ini memang mengandalkan air hujan dan kiriman dari bendungan.
Baca: Di Kudus Masih Ada 180 Calhaj Belum Lakukan Pelunasan
’’Saat ini kami rasa di sektor pertanian juga masih sangat aman sehingga kami kira belum ada permasalahan yang berarti,’’ tandasnya.
Editor: Zulkifli Fahmi