Rabu, 19 November 2025


Peristiwa ini terjadi di bekas sumur minyak tua peninggalan Belanda di Desa Polsorejo, Kecamatan Kunduran, Blora.  Lokasi sembuaran ini terjadi di tengah hutan pinggiran desa.

Suwigyo, Kepala Desa Plosorejo mengatakan, fenomena alam ini berada di bekas sumur minyak tua peninggalan zaman Belanda.

"Sebenarnya semburan ini sudah lama terjadi,  hanya saja kali ini semburan semakin besar dan termasuk semburan terbesar yang pernah terjadi," katanya.

Suwigyo menambahkan selain semburan besar tersebut juga muncul beberapa semburan kecil di sekitar lokasi. "Semburan kecil itu juga beberbau gas bercampur belerang," ujarnya.

Pihaknya juga mengaku sebelumnya warga sekitar sempat menggunakan dan memanfaatkan air tersebut untuk menyiram tanaman di ladang. Namun lima tahun terakhir ini warga sudah tidak menggunakannya lantaran berbau gas dan belerang.

"Dulu pernah kejadian ada sapi mati saat berada di sekitar lokasi, oleh sebab itu warga diminta tidak terlalu dekat dengan lokasi tersebut," pesan Suwignyo.
"Dulu pernah kejadian ada sapi mati saat berada di sekitar lokasi, oleh sebab itu warga diminta tidak terlalu dekat dengan lokasi tersebut," pesan Suwignyo.Sementara itu, Kapolsek Kunduran Iptu Lilik Eko Sukaryono mengatakan saat ini petugas telah memasang police line di sekitar semburam tersebut."Ini kami beri police line untuk keamanan, oleh sebab itu kami imbau warga tidak mendekat lokasi tersebut untuk mengantisipasi kejadian yang tidak diinginkan," ucapnya.Sekadar diketahui semburan tersebut sudah terjadi sejak lama, saat musim kemarau biasanya semburan tersebut mengecil namun di musim kemarau kali ini semburan semakin besar dan mengeluarkan bau belerang. Kontributor: PriyoEditor: Ali Muntoha

Baca Juga

Komentar

Terpopuler