Derita Tumor Ganas, Pemuda Miskin di Grobogan Ini Hanya Bisa Meringkuk di Kamarnya

Murianews, Grobogan – Tumor ganas membuat Abdul Hadi (33), Pemuda Desa Papanrejo, Kecamatan Gubug, Kabupaten Grobogan, Jawa Tengah hanya bisa meringkuk di kamarnya. Benjolan di paha kanannya itu pernah diangkat 16 tahun lalu. Namun, sudah lima bulan terakhir tumor ganas yang dideritanya kambuh. Kini, tumor itu sudah sebesar bola kaki. Abdul Hadi menuturkan, saat mulai kambuh lagi, awalnya terlihat benjolan kecil di bagian paha kanannya. Ketika itu, dia hanya memeriksakan ke klinik setempat dengan Kartu Indonesia Sehat (KIS) yang diusahakan dari pihak desa. ’’Awalnya kecil di paha kanan. Tapi lama kelamaan semakin benjolannya membesar sebesar bola kaki,’’ kata dia, Rabu (15/2/2023). Baca: Diresmikan, Jalan Perbatasan Grobogan-Sragen di Keyongan Kini Mulus Lus Penyakit ganas yang diderita Hadi sebenarnya sudah sejak dia duduk di bangku SMP belasan tahun lalu. Semula hanya terlihat benjolan kecil, namun semakin lama semakin besar. Karena khawatir dengan benjolan tersebut, ketika itu orang tuanya membawanya ke rumah sakit untuk berobat. Hasilnya, diagnosa dokter menyataman ia menderita tumor ganas, sehingga harus dilakukan operasi. Selama menderita tumor tersebut, sudah dua kali dia dioperasi. Operasi pertama dilakukan di RSUD Purwodadi, sedangkan operasi kedua di PKU Muhammadiyah Gubug. ’’Dulu waktu SMP sudah dioperasi di RSUD Purwodadi, dan PKU Muhammadiyah Gubug, sudah 16 tahun lalu tidak kambuh. Ini kambuh lagi sudah lima bulan,’’ lanjutnya. Sehari-hari, Hadi tinggal bersama ibunya, Sujimah (70). Sedangkan ayahnya, Sanggrok sudah meninggal lima tahun lalu. Karena penyakitnya itu juga, kondisi tubuh Abdul Hadi pun kurus kering. Selama sakit, anak kedua Sujimah tersebut tidak bisa bekerja. Sementara Sujimah sehari-hari bekerja sebagai buruh serabutan di desanya.   Reporter: Saiful Anwar Editor: Zulkifli Fahmi