Setrum Ikan, Pemuda Sumurgung Grobogan Tewas Tersengat Listrik
Saiful Anwar
Sabtu, 25 Februari 2023 08:50:22
Camat Toroh Abdul Malik menerangkan, kejadian itu berlangsung pada Jumat (24/2/2023). Awalnya, korban keluar rumah sekitar pukul 15.30 WIB untuk mencari ikan.
’’Dia pamit dari rumahnya untuk mencari ikan dengan cara disetrum sore kemarin,’’ terangnya, Sabtu (25/2/2023).
Baca: Nekat Mencuri Uang dan HP, Dua Remaja Grobogan DiamankanHingga malam tiba, Bagus tak kunjung pulang ke rumah. Keluarganya pun mencarinya dengan ditemani beberapa warga.
Jasad Bagus akhirnya ditemukan warga sekitar pukul 18.30 WIB di sungai dusun setempat. Kondisi korban sudah dalam keadaan meninggal.
Camat menyatakan, tidak ada tanda-tanda penganiayaan di tubuh korban. Pihak keluarga pun menolak jasad korban dilakukan autopsi.
Kapolsek Toroh AKP Saptono Widyo menambahkan, dalam pemeriksaan luar terhadap korban, terdapat luka bakar di pinggang kanan, lengan kanan, dada kanan, dan punggung.
’’Dari hasil pemeriksaan tersebut, penyebab meninggalnya korban akibat tersengat listrik dari seperangkat alat setrum ikan milik korban,’’ kata dia.
Pihaknya dalam peristiwa terebut mengamankan seperangkat alat setrum ikan Accu merek Rocket dengan tegangan 12 volt 26 AH. Selain itu, juga sebuah ember dan tali.Kapolsek pun mengimbau kepada masyarakat agar menghindari penggunaan setrum saat mencari ikan. Sebab, selain membahayakan orang lain, juga membahayakan diri sendiri. Reporter: Saiful AnwarEditor: Zulkifli Fahmi
Murianews, Grobogan – Malang nasib Bagus Ari Susanto (26). Warga Sumurgung, Desa Pilangpayung, Kecamatan Toroh, Kabupaten Grobogan tewas tersengat listrik dari alat setrum ikan miliknya sendiri.
Camat Toroh Abdul Malik menerangkan, kejadian itu berlangsung pada Jumat (24/2/2023). Awalnya, korban keluar rumah sekitar pukul 15.30 WIB untuk mencari ikan.
’’Dia pamit dari rumahnya untuk mencari ikan dengan cara disetrum sore kemarin,’’ terangnya, Sabtu (25/2/2023).
Baca: Nekat Mencuri Uang dan HP, Dua Remaja Grobogan Diamankan
Hingga malam tiba, Bagus tak kunjung pulang ke rumah. Keluarganya pun mencarinya dengan ditemani beberapa warga.
Jasad Bagus akhirnya ditemukan warga sekitar pukul 18.30 WIB di sungai dusun setempat. Kondisi korban sudah dalam keadaan meninggal.
Camat menyatakan, tidak ada tanda-tanda penganiayaan di tubuh korban. Pihak keluarga pun menolak jasad korban dilakukan autopsi.
Kapolsek Toroh AKP Saptono Widyo menambahkan, dalam pemeriksaan luar terhadap korban, terdapat luka bakar di pinggang kanan, lengan kanan, dada kanan, dan punggung.
’’Dari hasil pemeriksaan tersebut, penyebab meninggalnya korban akibat tersengat listrik dari seperangkat alat setrum ikan milik korban,’’ kata dia.
Pihaknya dalam peristiwa terebut mengamankan seperangkat alat setrum ikan Accu merek Rocket dengan tegangan 12 volt 26 AH. Selain itu, juga sebuah ember dan tali.
Kapolsek pun mengimbau kepada masyarakat agar menghindari penggunaan setrum saat mencari ikan. Sebab, selain membahayakan orang lain, juga membahayakan diri sendiri.
Reporter: Saiful Anwar
Editor: Zulkifli Fahmi
