dipastikan naik, sekitar 1 Miliar. Yakni dari Rp 426 miliar menjadi Rp 427 miliar di 2022 ini. Kenaikan itu diungkapkan Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (Dispermasdes) Pati.
“Pagu DD tahun 2022 mendapat Rp 427 miliar sekian dari APBN. Jadi DD tahun ini ada penambahan Rp 1 miliar,” kata Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (Dispermades) Kabupaten Pati, Sudiyono, Rabu (5/1/2022).
Ia menilai peningkatan anggaran DD ini merupakan apresiasi dari Pemerintah Pusat kepada desa-desa di Pati. Pelaksaan program dinilai baik di beberapa desa.
Anggaran DD ini dibagi 401 desa yang ada di Kabupaten Pati. Dana desa setiap desa berbeda-beda, tergantung kebutuhan dan pencapaian kinerja pada tahun sebelumnya.
“Ada penghargaan dari pemerintah khusus desa- desa yang berkinerja baik. Ada penambahan jumlahnya," katanya.Sudiyono pun berharap tahun para kepala desa dapat mengelolaan dana desa dengan akuntabel, proporsional, dan transparan. Sehingga program ini dapat bermanfaat bagi masyarakat.Sementara itu, untuk Alokasi Dana Desa (ADD) Kabupaten Pati tahun ini juga mengalami peningkatan menjadi Rp 132 miliar dari yang sebelumnya di tahun 2020 hanya Rp 129 miliar. ADD ini bersumber dari Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD). Reporter: Umar HanafiEditor: Zulkifli Fahmi
[caption id="attachment_262706" align="alignleft" width="1280"]

Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (Dispermades) Kabupaten Pati, Sudiyono. (MURIANEWS/Umar Hanafi)[/caption]
MURIANEWS, Pati – Dana Desa di Kabupaten
Pati dipastikan naik, sekitar 1 Miliar. Yakni dari Rp 426 miliar menjadi Rp 427 miliar di 2022 ini. Kenaikan itu diungkapkan Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (Dispermasdes) Pati.
“Pagu DD tahun 2022 mendapat Rp 427 miliar sekian dari APBN. Jadi DD tahun ini ada penambahan Rp 1 miliar,” kata Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (Dispermades) Kabupaten Pati, Sudiyono, Rabu (5/1/2022).
Ia menilai peningkatan anggaran DD ini merupakan apresiasi dari Pemerintah Pusat kepada desa-desa di Pati. Pelaksaan program dinilai baik di beberapa desa.
Baca juga: Jokowi: Hati-Hati Kelola Dana Desa
Anggaran DD ini dibagi 401 desa yang ada di Kabupaten Pati. Dana desa setiap desa berbeda-beda, tergantung kebutuhan dan pencapaian kinerja pada tahun sebelumnya.
“Ada penghargaan dari pemerintah khusus desa- desa yang berkinerja baik. Ada penambahan jumlahnya," katanya.
Sudiyono pun berharap tahun para kepala desa dapat mengelolaan dana desa dengan akuntabel, proporsional, dan transparan. Sehingga program ini dapat bermanfaat bagi masyarakat.
Sementara itu, untuk Alokasi Dana Desa (ADD) Kabupaten Pati tahun ini juga mengalami peningkatan menjadi Rp 132 miliar dari yang sebelumnya di tahun 2020 hanya Rp 129 miliar. ADD ini bersumber dari Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD).
Reporter: Umar Hanafi
Editor: Zulkifli Fahmi