- Sepinya Plaza Pragolo Pati masih menjadi PR pemerintah kabupaten (Pemkab) setempat. Pemerintah setempat pun berencana untuk membranding ulang Plaza Pragolo
.
Mengatasi sepi pengunjung di kerajinan tersebut, pihak Dinas Perdagangan dan Perindustrian (Disdagperin) Kabupaten Pati berencana membranding ulang tempat tersebut.
Plaza Pragola Pati yang awalnya membrending sebagai tempat produk unggulan Pati akan diubah menjadi pusat oleh-oleh Pati.
“Pengelolaan pasar Pragolo mungkin ada perubahan brending. Akan kami ubah ke produk pusat oleh-oleh,” terang Kepala Disdagperin Pati Hadi Santosa saat ditemui di ruang kerjanya, Senin (17/1/2022).
Selama ini yang tersedia di sana hanya produk batik dan kerajinan saja. Belum ada olahan makanan khas Pati yang terpampang di sana. Bahkan Nasi Gandul dan Soto Kemiri khas Pati tidak ada.
“Nanti kami coba mengubah itu. Tidak hanya produk khas Pati. Tapi ada makanan khas. Salah satunya makanan ringan. Kami akan branding itu. Toko modern belum (ada rencana). Fokus peningkatan UMKM dan pengrajin rumah tangga,” tuturnya.
“Nanti kami coba mengubah itu. Tidak hanya produk khas Pati. Tapi ada makanan khas. Salah satunya makanan ringan. Kami akan branding itu. Toko modern belum (ada rencana). Fokus peningkatan UMKM dan pengrajin rumah tangga,” tuturnya.Dia mengaku, rapat internal bersama pihak terkait sudah dilakukan untuk membahas rebranding tersebut. Seperti komunitas industri kecil menengah (IKM) dan usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM).“(Kami juga) akan dibentuk manajemen baru,” katanya.Di samping itu, pihaknya juga mewacanakan adanya rest area, ruang pertemuan, dan tempat untuk pagelaran seperti pentas seni.“Kebanyakan belum tahu khasnya Pati. Jadi akan ada penunjuk arah. Nantinya bus hingga kendaraan luar kota bakal tahu. Dari situ mungkin menambah pengunjung. Sehingga kuliner bisa hidup lagi,” pungkasnya. Reporter: Umar HanafiEditor: Zulkifli Fahmi
[caption id="attachment_266017" align="alignleft" width="1280"]

Terlihat salah satu pengunjung keluar dari Plaza Pragola Pati. (MURIANEWS/Umar Hanafi)[/caption]
MURIANEWS, Pati - Sepinya Plaza Pragolo Pati masih menjadi PR pemerintah kabupaten (Pemkab) setempat. Pemerintah setempat pun berencana untuk membranding ulang Plaza Pragolo
Pati.
Mengatasi sepi pengunjung di kerajinan tersebut, pihak Dinas Perdagangan dan Perindustrian (Disdagperin) Kabupaten Pati berencana membranding ulang tempat tersebut.
Plaza Pragola Pati yang awalnya membrending sebagai tempat produk unggulan Pati akan diubah menjadi pusat oleh-oleh Pati.
“Pengelolaan pasar Pragolo mungkin ada perubahan brending. Akan kami ubah ke produk pusat oleh-oleh,” terang Kepala Disdagperin Pati Hadi Santosa saat ditemui di ruang kerjanya, Senin (17/1/2022).
Baca juga: Angkat Retribusi, Disdagperin Pati Bidik UMKM di Plaza Pragolo
Selama ini yang tersedia di sana hanya produk batik dan kerajinan saja. Belum ada olahan makanan khas Pati yang terpampang di sana. Bahkan Nasi Gandul dan Soto Kemiri khas Pati tidak ada.
“Nanti kami coba mengubah itu. Tidak hanya produk khas Pati. Tapi ada makanan khas. Salah satunya makanan ringan. Kami akan branding itu. Toko modern belum (ada rencana). Fokus peningkatan UMKM dan pengrajin rumah tangga,” tuturnya.
Dia mengaku, rapat internal bersama pihak terkait sudah dilakukan untuk membahas rebranding tersebut. Seperti komunitas industri kecil menengah (IKM) dan usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM).
“(Kami juga) akan dibentuk manajemen baru,” katanya.
Di samping itu, pihaknya juga mewacanakan adanya rest area, ruang pertemuan, dan tempat untuk pagelaran seperti pentas seni.
“Kebanyakan belum tahu khasnya Pati. Jadi akan ada penunjuk arah. Nantinya bus hingga kendaraan luar kota bakal tahu. Dari situ mungkin menambah pengunjung. Sehingga kuliner bisa hidup lagi,” pungkasnya.
Reporter: Umar Hanafi
Editor: Zulkifli Fahmi