Merawat Ikan Koi Tak Boleh Sembarangan, Ini Tipsnya
Vega Ma'arijil Ula
Sabtu, 30 Oktober 2021 12:45:50
MURIANEWS, Kudus - Merawat ikan koi ternyata tidak bisa asal-asalan. Ada beberapa hal yang harus diketahui agar koi bisa tumbuh sehat dan mengeluarkan corak warna yang indah.
Ketua Komunitas Koi Kudus, Ashef Maftuch mengatakan, merawat
koi yang terpenting adalah standarisasi kolam.
"Ukurannya mengikuti. Misalnya untuk akuarium ukuran 4x5 meter mekanisme pembuatannya harus ada
bottom drain, filter, jaring, batu apung, dan oyster. Dari ukuran akuarium, 30 persennya harus ada media tersebut supaya bisa memaksimalkan penyaringan amonia," katanya, Sabtu (30/10/2021).
Menurutnya penyebab ikan mati karena tidak maksimalnya filter di akuarium. Pasalnya kotoran ikan menjadi tidak tersaring dengan baik.
[caption id="attachment_249716" align="alignleft" width="1280"]

Salah satu ikan Koi yang dimiliki oleh Ashef Maftuch. (MURIANEWS/Vega Ma'arijil Ula)[/caption]
Selain itu, tempat pembuangan kotoran ikan harus dibersihkan setiap dua pekan sekali. Tujuannya agar sirkulasi airnya bagus. Kemudian untuk pakan ikan koi juga harus bagus.
"Pemberian pakan tergantung pada kualitas kolam. Kalau filternya mumpuni, ikan diberi makan sampai tujuh kali sehari tidak apa-apa. Tetapi idealnya lima kali sudah cukup. Kalau mau irit ya diberi makan tiga kali sehari tidak apa-apa," ungkapnya.
"Pemberian pakan tergantung pada kualitas kolam. Kalau filternya mumpuni, ikan diberi makan sampai tujuh kali sehari tidak apa-apa. Tetapi idealnya lima kali sudah cukup. Kalau mau irit ya diberi makan tiga kali sehari tidak apa-apa," ungkapnya.
Baca: Cuan dari Hobi Ikan Koi, di Kudus Ada yang Laku Rp 40 JutaAshef memaparkan, bagi pemula yang ingin memulai menekuni koi agar memulai dengan membuat kolam atau akuarium yang standar seperti yang sudah dijelaskan di atas."Jadi jangan beli ikannya dulu. Tetapi buat kolam atau akuariumnya dulu yang standar," imbuhnya. Reporter: Vega Ma'arijil UlaEditor: Ali Muntoha
[caption id="attachment_249715" align="alignleft" width="1280"]

Ikan koi berukuran besar tengah dipindah ke kolam penampungan. (MURIANEWS/Vega Ma’rijil Ula)[/caption]
MURIANEWS, Kudus - Merawat ikan koi ternyata tidak bisa asal-asalan. Ada beberapa hal yang harus diketahui agar koi bisa tumbuh sehat dan mengeluarkan corak warna yang indah.
Ketua Komunitas Koi Kudus, Ashef Maftuch mengatakan, merawat
koi yang terpenting adalah standarisasi kolam.
"Ukurannya mengikuti. Misalnya untuk akuarium ukuran 4x5 meter mekanisme pembuatannya harus ada
bottom drain, filter, jaring, batu apung, dan oyster. Dari ukuran akuarium, 30 persennya harus ada media tersebut supaya bisa memaksimalkan penyaringan amonia," katanya, Sabtu (30/10/2021).
Menurutnya penyebab ikan mati karena tidak maksimalnya filter di akuarium. Pasalnya kotoran ikan menjadi tidak tersaring dengan baik.
[caption id="attachment_249716" align="alignleft" width="1280"]

Salah satu ikan Koi yang dimiliki oleh Ashef Maftuch. (MURIANEWS/Vega Ma'arijil Ula)[/caption]
Selain itu, tempat pembuangan kotoran ikan harus dibersihkan setiap dua pekan sekali. Tujuannya agar sirkulasi airnya bagus. Kemudian untuk pakan ikan koi juga harus bagus.
"Pemberian pakan tergantung pada kualitas kolam. Kalau filternya mumpuni, ikan diberi makan sampai tujuh kali sehari tidak apa-apa. Tetapi idealnya lima kali sudah cukup. Kalau mau irit ya diberi makan tiga kali sehari tidak apa-apa," ungkapnya.
Baca: Cuan dari Hobi Ikan Koi, di Kudus Ada yang Laku Rp 40 Juta
Ashef memaparkan, bagi pemula yang ingin memulai menekuni koi agar memulai dengan membuat kolam atau akuarium yang standar seperti yang sudah dijelaskan di atas.
"Jadi jangan beli ikannya dulu. Tetapi buat kolam atau akuariumnya dulu yang standar," imbuhnya.
Reporter: Vega Ma'arijil Ula
Editor: Ali Muntoha