– Badan Usaha Milik Desa Bersama (BUMDesma) Rukun Lestari di Desa Besito, Kecamatan Gebog, Kabupaten
diresmikan, Minggu (13/2/2022).
Persemian itu dilakukan langsung oleh Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (Mendes PDTT) Abdul Halim Iskandar.
Hadir dalam peresmian itu, Bupati Kudus HM Hartopo, Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (PMD) Kudus Adhi Sadono, Camat Gebog Bambang Gunadi dan kepala desa se-Kecamatan Gebog.
Bupati Kudus HM Hartopo mengatakan diresmikannya BUMDesma di Gondosari itu diharapkan dapat menjadi inspirasi bagi kecamatan lainnya.
“Dengan adanya BUMdesma ini saya ucapkan terima kasih untuk pak menteri. Semoga pilot project ini juga bisa menjadi inspirasi bagi kecamatan lain juga," kata Bupati Kudus HM Hartopo, Minggu (13/2/2022).
Lebih lanjut, Hartopo mengatakan keberadaan BUMDes dapat membentuk desa menjadi lebih mandiri. Sebab, hasil dari badan usaha itu bisa digunakan untuk menyejahterakan desa.“Selalu saya sampaikan ke teman-teman Kades agar punya Bumdes. Silahkan digali potensi yang ada di desa. Supaya dapat dioptimalkan apapun potensinya, entah itu UMKM atau wisatanya. Tujuannya untuk menyejahterakan masyarakat," ungkap Hartopo.Sementara itu, Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (Mendes PDTT) Abdul Halim Iskandar mengatakan BUMdesma merupakan final project. Di Jawa Tengah ada dua Pilot Project.“Di Jawa Tengah ada dua BUMdesma. Di Kudus dan Kebumen. Ini merupakan arahan presiden agar dana desa bisa dilakukan untuk ketahanan pangan hewani. Seperti sapi, kambing, ayam, dan juga ikan," katanya, Minggu (13/2/2022). Reporter: Vega Ma'arijil UlaEditor: Zulkifli Fahmi
[caption id="attachment_272093" align="alignleft" width="1280"]
Mendes PDTT Abdul Halim Iskandar memberikan sambutan dalam peresmian BUMdesma di Desa Gondosari, Kecamatan Gebog, Kudus, Minggu (13/2/2022). (MURIANEWS/Vega Ma'arijil Ula)[/caption]
MURIANEWS, Kudus – Badan Usaha Milik Desa Bersama (BUMDesma) Rukun Lestari di Desa Besito, Kecamatan Gebog, Kabupaten
Kudus diresmikan, Minggu (13/2/2022).
Persemian itu dilakukan langsung oleh Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (Mendes PDTT) Abdul Halim Iskandar.
Hadir dalam peresmian itu, Bupati Kudus HM Hartopo, Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (PMD) Kudus Adhi Sadono, Camat Gebog Bambang Gunadi dan kepala desa se-Kecamatan Gebog.
Baca juga: Mendes PDTT Resmikan BUMDesma Rukun Lestari Kudus
Bupati Kudus HM Hartopo mengatakan diresmikannya BUMDesma di Gondosari itu diharapkan dapat menjadi inspirasi bagi kecamatan lainnya.
“Dengan adanya BUMdesma ini saya ucapkan terima kasih untuk pak menteri. Semoga pilot project ini juga bisa menjadi inspirasi bagi kecamatan lain juga," kata Bupati Kudus HM Hartopo, Minggu (13/2/2022).
Lebih lanjut, Hartopo mengatakan keberadaan BUMDes dapat membentuk desa menjadi lebih mandiri. Sebab, hasil dari badan usaha itu bisa digunakan untuk menyejahterakan desa.
“Selalu saya sampaikan ke teman-teman Kades agar punya Bumdes. Silahkan digali potensi yang ada di desa. Supaya dapat dioptimalkan apapun potensinya, entah itu UMKM atau wisatanya. Tujuannya untuk menyejahterakan masyarakat," ungkap Hartopo.
Sementara itu, Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (Mendes PDTT) Abdul Halim Iskandar mengatakan BUMdesma merupakan final project. Di Jawa Tengah ada dua Pilot Project.
“Di Jawa Tengah ada dua BUMdesma. Di Kudus dan Kebumen. Ini merupakan arahan presiden agar dana desa bisa dilakukan untuk ketahanan pangan hewani. Seperti sapi, kambing, ayam, dan juga ikan," katanya, Minggu (13/2/2022).
Reporter: Vega Ma'arijil Ula
Editor: Zulkifli Fahmi
