Menu Rumah Makan di Kudus Ini Tiap Hari Ganti, Bebas Ambil Sepuasnya
Vega Ma'arijil Ula
Sabtu, 28 Januari 2023 16:23:00
Kedaimu berada di Jalan Ganesha I, Purwosari, Kabupaten Kudus, Jawa Tengah. Lokasinya masih satu kompleks dengan Universitas Muhammadiyah Kudus (Umku).
Kedaimu berdiri pada 9 Januari 2023. Kedai ini memiliki konsep kafe, tetapi harga makanan yang ditawarkan terjangkau.
Menurut Owner Kedaimu, Ika Risty pihaknya dipersilahkan menggunakan kantin di kompleks UMKU.
Hal itu berawal dari seringnya pihak UMKU memesan katering di tempat Ika. Kebetulan, di kompleks UMKU tersebut saat itu memang ada kantin, tetapi tutup akibat pandemi Covid-19.
Ika menjelaskan, penamaan Kedaimu tidak hanya berkaitan dengan kata ”mu" yang identik dengan Muhammadiyah, di mana lokasi Kedaimu yang satu kompleks dengan Umku. Lebih dari itu, dia ingin konsumen yang datang juga merasa memiliki.
”Kedaimu kan seperti kedai kamu. Artinya kedai ini juga milikmu. Jadi bisa datang ke sini kapanpun," katanya, Sabtu (28/1/2023).
Baca: Unik, Pohon Pisang di Kudus Ini Buahnya Menjulur Sepanjang Dua MeterDia menjelaskan, keunggulan Kedaimu ada pada masakan prasmanan. Bahkan memperbolehkan konsumen untuk mengambil sendiri lauk-pauk, sambal, dan nasinya sepuasnya.
”Tetapi ada beberapa menu yang memang diambilkan. Seperti soto, opor, dan swike ayam," terangnya.
Beragam menu dapat dinikmati di Kedaimu. Seperti menu tongkol, oseng ayam, sambal ontong, oseng daun pepaya, gulai daun singkong, ayam, lele, penyetan, dan lainnya.
”Setiap hari menunya ganti. Menu yang akan dijual esok harinya dapat dilihat di Instagram story. Harganya relatif terjangkau mulai dari Rp 8 ribu," ujarnya.
”Setiap hari menunya ganti. Menu yang akan dijual esok harinya dapat dilihat di Instagram story. Harganya relatif terjangkau mulai dari Rp 8 ribu," ujarnya.
Baca: Cari Rumah Makan Halal di Bali? Ini RekomendasinyaIka memiliki alasan tersendiri terkait ragam menu berbeda yang disajikan setiap harinya. Menurutnya, hal itu dilakukan untuk menggaet konsumen.”Saya melihatnya masyarakat Kudus itu mereka bosenan. Kalau hari ini sayur bening, besok sayur bening lagi pasti bosan," ungkapnya.Dia menjelaskan, setiap hari ada lima pilihan menu yang disediakan. Sejauh ini sejak pertama kali Kedaimu dibuka dia telah menyiapkan 30 menu.”Kalau minuman tetap sama setiap harinya. Ada teh lemon, kopsu, susu, dan juga soda," jelasnya.Berbagai fasilitas juga tersedia. Seperti dua ruang VIP yang akan mulai dioperasikan beberapa hari lagi, free wifi, musik, toilet, westafel.Kedaimu buka setiap hari mulai Senin hingga Sabtu. Yakni mulai pukul 07.00 WIB hingga 16.00 WIB.”Bulan depan mulai buka sampai malam. Pagi sampai sore hari prasmanan, malamnya menu penyetan dan mi instan," imbuhnya. Reporter: Vega Ma'arijil UlaEditor: Ali Muntoha
Murianews, Kudus – Rumah makan Kedaimu di Kabupaten Kudus, Jawa Tengah dapat dijadikan pilihan bagi pecinta kuliner di Kota Kretek. Di kedai ini pengunjung dapat merasakan berbagai menu berbeda setiap harinya, dan boleh ambil sendiri sepuasnya.
Kedaimu berada di Jalan Ganesha I, Purwosari, Kabupaten Kudus, Jawa Tengah. Lokasinya masih satu kompleks dengan Universitas Muhammadiyah Kudus (Umku).
Kedaimu berdiri pada 9 Januari 2023. Kedai ini memiliki konsep kafe, tetapi harga makanan yang ditawarkan terjangkau.
Menurut Owner Kedaimu, Ika Risty pihaknya dipersilahkan menggunakan kantin di kompleks UMKU.
Hal itu berawal dari seringnya pihak UMKU memesan katering di tempat Ika. Kebetulan, di kompleks UMKU tersebut saat itu memang ada kantin, tetapi tutup akibat pandemi Covid-19.
Ika menjelaskan, penamaan Kedaimu tidak hanya berkaitan dengan kata ”mu" yang identik dengan Muhammadiyah, di mana lokasi Kedaimu yang satu kompleks dengan Umku. Lebih dari itu, dia ingin konsumen yang datang juga merasa memiliki.
”Kedaimu kan seperti kedai kamu. Artinya kedai ini juga milikmu. Jadi bisa datang ke sini kapanpun," katanya, Sabtu (28/1/2023).
Baca: Unik, Pohon Pisang di Kudus Ini Buahnya Menjulur Sepanjang Dua Meter
Dia menjelaskan, keunggulan Kedaimu ada pada masakan prasmanan. Bahkan memperbolehkan konsumen untuk mengambil sendiri lauk-pauk, sambal, dan nasinya sepuasnya.
”Tetapi ada beberapa menu yang memang diambilkan. Seperti soto, opor, dan swike ayam," terangnya.
Beragam menu dapat dinikmati di Kedaimu. Seperti menu tongkol, oseng ayam, sambal ontong, oseng daun pepaya, gulai daun singkong, ayam, lele, penyetan, dan lainnya.
”Setiap hari menunya ganti. Menu yang akan dijual esok harinya dapat dilihat di Instagram story. Harganya relatif terjangkau mulai dari Rp 8 ribu," ujarnya.
Baca: Cari Rumah Makan Halal di Bali? Ini Rekomendasinya
Ika memiliki alasan tersendiri terkait ragam menu berbeda yang disajikan setiap harinya. Menurutnya, hal itu dilakukan untuk menggaet konsumen.
”Saya melihatnya masyarakat Kudus itu mereka bosenan. Kalau hari ini sayur bening, besok sayur bening lagi pasti bosan," ungkapnya.
Dia menjelaskan, setiap hari ada lima pilihan menu yang disediakan. Sejauh ini sejak pertama kali Kedaimu dibuka dia telah menyiapkan 30 menu.
”Kalau minuman tetap sama setiap harinya. Ada teh lemon, kopsu, susu, dan juga soda," jelasnya.
Berbagai fasilitas juga tersedia. Seperti dua ruang VIP yang akan mulai dioperasikan beberapa hari lagi, free wifi, musik, toilet, westafel.
Kedaimu buka setiap hari mulai Senin hingga Sabtu. Yakni mulai pukul 07.00 WIB hingga 16.00 WIB.
”Bulan depan mulai buka sampai malam. Pagi sampai sore hari prasmanan, malamnya menu penyetan dan mi instan," imbuhnya.
Reporter: Vega Ma'arijil Ula
Editor: Ali Muntoha
