Jumat, 21 November 2025


Muhammad Jundan Saiful Bakhtiar, pedagang di Pasar Kliwon, Kudus mengatakan, peningkatan terjadi sejak sepekan. Kemudian, mulai semakin ramai ketika karyawan pabrik swasta mulai mendapatkan Tunjangan Hari Raya (THR).

Di kios Al Hikmah Collection miliknya di blok A1, menjual beragam busana khusus perempuan. Di antaranya gamis, rok, kemeja, dan lainnya. Harga busana yang dijualnya Rp 140 ribu sampai Rp 400 ribu.

”Kenaikannya 60 persen sampai 70 persen. Lumayan sih tetapi sebenarnya lebih ramai saat Lebaran tahun lalu," katanya, Senin (17/4/2023).

Dia menambahkan, di lebaran kali ini mendapatkan peningkatan penjualan lantaran mampu menjual dua sampai tiga kodi busana per hari. Jumlah tersebut lebih banyak dibanding hari biasa.

”Kalau hari biasa paling sehari satu kodi. Pembelinya sejauh ini dari Kudus dan eks-Karesidenan Pati," sambungnya.

Baca: Seribuan Botol Miras Hasil Sitaan Polres Kudus Dimusnahkan

Menurutnya, pesanan bakal ramai sampai H-3 menjelang Lebaran. Dia berencana membuka kios hingga H-1.

Didik Suprianto, karyawan di toko Ilfa Jaya Fashion di Blok A1 Pasar Kliwon mengutarakan hal yang sama. Toko tempatnya bekerja mulai ramai sejak sepekan terakhir.

Di toko tersebut menjual gamis dan  perlengkapan perempuan. Seperti rok dan kemeja.”Ramai sejak seminggu ini. Karena karyawan pabrik mulai dapat THR (Tunjangan Hari Raya, red)," katanya, Senin (17/4/2023).Dia menjelaskan, peningkatan berkisar 40 persen hingga 50 persen. Menurutnya, pencairan THR karyawan pabrik memberikan angin segar bagi penjualan di tokonya.”Saat ini sehari bisa jual dua kodi. Kalau hari biasa atau tidak momen lebaran paling hanya jual 10 pcs saja," sambungnya.Baca: Muhammadiyah Kudus Minta Perbedaaan Idulfitri Tak DiperdebatkanSaat ini pembeli di tempatnya berasal dari Kabupaten Kudus dan karesidenan Pati. Dia memprediksi masih ada pembeli hingga H-2.”Biasanya sampai H-2 masih ramai. Pembelinya sejauh ini merupakan remaja dan orang dewasa," imbuhnya. Editor: Ali Muntoha

Baca Juga

Komentar

Terpopuler