Diketahui, sebagian bangunan Asy Syifa’ dibongkar. Pelayanan kesehatan pun dibagi lantaran terbatasnya tempat, yakni untuk Instalasi Gawat Darurat (IGD) tetap menggunakan lokasi yang sama.
Sedangkan bagi pasien rawat jalan, kini dipindah ke bekas Kantor PD Muhammadiyah, Jalan KH Noor Hadi Kudus.
Ketua PD Muhammadiyah Noor Muslikhan mengatakan, melanjutkan renovasi Klinik Utama Muhammadiyah Asy Syifa’ menjadi salah satu programnya di bidang pelayanan kesehatan.
’’Program pelayanan kesehatan contohnya di klinik Utama Muhammadiyah Asy Syifa di Kudus. Keinginan kami direnovasi dan ditata ulang,’’ katanya, Rabu (24/5/2023).
Noor Muslikhan mengatakan, dengan melanjutkan renovasi Klinik Utama Muhammadiyah Asy Syifa’ diharapkan dapat meningkatkan pelayanan kesehatan pada masyarakat. Tak hanya pada warga Muhammadiyah, namun juga masyarakat umum.
’’Kami berupaya untuk membangun klinik dan meningkatkan mutu kualitasnya. Harapannya Klinik Utama Muhammadiyah Asy Syifa' bisa menjadi pelayanan kesehatan yang representatif,’’ imbuhnya. Editor: Zulkifli Fahmi
Murianews, Kudus – PD Muhammadiyah Kudus mengupayakan renovasi Klinik Utama Muhammadiyah Asy Syifa’ di Desa Janggalan, Kecamatan Kota dilanjutkan kembali.
Diketahui, sebagian bangunan Asy Syifa’ dibongkar. Pelayanan kesehatan pun dibagi lantaran terbatasnya tempat, yakni untuk Instalasi Gawat Darurat (IGD) tetap menggunakan lokasi yang sama.
Sedangkan bagi pasien rawat jalan, kini dipindah ke bekas Kantor PD Muhammadiyah, Jalan KH Noor Hadi Kudus.
Baca: Memfungsikan Tanah Wakaf jadi Prioritas Ketua Muhammadiyah Kudus
Ketua PD Muhammadiyah Noor Muslikhan mengatakan, melanjutkan renovasi Klinik Utama Muhammadiyah Asy Syifa’ menjadi salah satu programnya di bidang pelayanan kesehatan.
’’Program pelayanan kesehatan contohnya di klinik Utama Muhammadiyah Asy Syifa di Kudus. Keinginan kami direnovasi dan ditata ulang,’’ katanya, Rabu (24/5/2023).
Noor Muslikhan mengatakan, dengan melanjutkan renovasi Klinik Utama Muhammadiyah Asy Syifa’ diharapkan dapat meningkatkan pelayanan kesehatan pada masyarakat. Tak hanya pada warga Muhammadiyah, namun juga masyarakat umum.
Baca: Harga Telur di Kudus Mahal, Segini Harga Kulak dari Peternak
’’Kami berupaya untuk membangun klinik dan meningkatkan mutu kualitasnya. Harapannya Klinik Utama Muhammadiyah Asy Syifa' bisa menjadi pelayanan kesehatan yang representatif,’’ imbuhnya.
Editor: Zulkifli Fahmi
