Sabtu, 22 November 2025


Tahun ini, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kudus memperluas lokasi berjualan para pedagang Dandangan Kudus hingga ke pusat kota Alun-Alun Simpang Tujuh Kudus dan di Jalan dr Ramelan.

”Tahun ini berbeda dengan Dandangan sebelumnya. Sekarang alun-alun bisa untuk jualan, supaya masyarakat senang dan lebih meriah," katanya.

Ia menjelaskan, diperluasnya lokasi Dandangan Kudus ini karena selama tiga tahun terakhir, even tahunan itu tidak bisa digelar akibat pandemi Covid-19. Sehingga, ini menjadi momentum bagi para UMKM untuk memperkenalkan produk hingga meningkatkan perekonomianya.

”Ini kami buat lebih gebyar lagi, lebih luas mulai dari Menara Kudus sampai ke alun-alun," jelasnya.

Baca: Catat, Ini Even yang Digelar di Taman Menara Selama Dandangan Kudus

Pedagang yang berjualan di Dandangan Kudus ini juga mayoritas merupakan UMKM dari Kudus. Dari 620 pedagang yang berjualan, 461 pedagang di antaranya merupakan asal Kudus, dan 159 lainnya pedagang luar Kudus.

”Mayoritas warga Kudus yang berjualan 75 persen dan 25 persennya dari luar Kudus," ungkapnya.Sementara salah seorang pedagang yang berjualan di Alun-Alun Kudus, Vaiz Takhori mengaku senang bisa ikut berjualan di even besar yang ada di Kudus ini. Ia mengaku, baru sekali bisa ikut berjualan pakaian anak di Dandangan Kudus.Baca: Ke Dandangan Kudus Bingung Parkir di Mana? Ini Lokasi-LokasinyaMenurutnya, hal ini bisa jadi momentum untuk mengembangkan dan memperkenalkan usahannya kepada masyarakat.”Saya awalnya jualan di CFD, lalu ikut pendataan dari paguyuban, dan akhirnya bisa berjualan di Dandangan. Sangat senang bisa ikut mempromosikan pakaian anak yang saya jual di Dandangan," ujar warga Kelurahan Panjunan, Kecamatan Kota, Kudus ini.https://youtu.be/4V7Q1i7If1cEditor: Ali Muntoha

Baca Juga

Komentar

Terpopuler