TMMD ini juga dianggap akan mampu berkontribusi banyak terhadap perputaran perekonomian masyarakat sekitar.
Hal ini diungkapkan Bupati Kudus HM Hartopo usai memimpin upacara pembukaan TMMD di Lapangan Desa Gulang, Rabu (10/5/2023).
Hartopo sangat mengapresiasi program TMMD ini yang menyasar pembangunan fisik berupa betonisasi jalan yang cukup panjang.
”Ini bagian percepatan dan pemerataan pembangunan, jalan satu kilo lebih ini tentu bisa membuat akses peningkatan ekonomi masyarakat akan menjadi lebih baik. Masyarakat berharap banyak dari akses jalan pendukung peningkatan ekonomi ini," katanya.
Apalagi, sambung Hartopo, sasaran fisik juga menyasar rehab terhadap pos kamling. Sehingga, rehab pos kampling ini tentu akan sangat membantu masyarakat dalam memberikan keamanan dan kenyamanan di lingkungannya.
Kemudian ada juga sasaran fisik yang membantu menyediakan rumah sehat bagi dua rumah tak layak huni (RTLH) di desa setempat.”Program nonfisiknya juga bagus, penyuluhan, sosialiasai tengang radikalisme, stunting, dan beberapa program lain tentu akan sangat membantu masyarakat. Kami terimakasih atas kemanunggalan TNI dan rakyat ini," ucapnya.Diketahui, betonisasi jalan usaha tani (JUT) yang dilakukan pada program TMMD ini, sepanjang 1,12 kilometer, dengan lebar tiga meter dam ketebalan 15 meter. Editor: Ali Muntoha
Murianews, Kudus – Program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) reguler ke-116 yang digelar di Desa Gulang, Kecamatan Mejobo, Kabupaten Kudus, Jawa Tengah dilakukan untuk mendukung percepatan dan pemerataan pembangunan di daerah.
TMMD ini juga dianggap akan mampu berkontribusi banyak terhadap perputaran perekonomian masyarakat sekitar.
Hal ini diungkapkan Bupati Kudus HM Hartopo usai memimpin upacara pembukaan TMMD di Lapangan Desa Gulang, Rabu (10/5/2023).
Hartopo sangat mengapresiasi program TMMD ini yang menyasar pembangunan fisik berupa betonisasi jalan yang cukup panjang.
”Ini bagian percepatan dan pemerataan pembangunan, jalan satu kilo lebih ini tentu bisa membuat akses peningkatan ekonomi masyarakat akan menjadi lebih baik. Masyarakat berharap banyak dari akses jalan pendukung peningkatan ekonomi ini," katanya.
Apalagi, sambung Hartopo, sasaran fisik juga menyasar rehab terhadap pos kamling. Sehingga, rehab pos kampling ini tentu akan sangat membantu masyarakat dalam memberikan keamanan dan kenyamanan di lingkungannya.
Baca: TMMD Reguler Dimulai, TNI Beton Jalan di Gulang Kudus
Kemudian ada juga sasaran fisik yang membantu menyediakan rumah sehat bagi dua rumah tak layak huni (RTLH) di desa setempat.
”Program nonfisiknya juga bagus, penyuluhan, sosialiasai tengang radikalisme, stunting, dan beberapa program lain tentu akan sangat membantu masyarakat. Kami terimakasih atas kemanunggalan TNI dan rakyat ini," ucapnya.
Diketahui, betonisasi jalan usaha tani (JUT) yang dilakukan pada program TMMD ini, sepanjang 1,12 kilometer, dengan lebar tiga meter dam ketebalan 15 meter.
Editor: Ali Muntoha
