Polisi RW ini secara resmi diluncurkan dalam apel dan penyematan ban lengan sebagai tanda bertugas yang dipimpin langsung Kapolres Kudus AKBP Dydit Dwi Susanto, Senin (15/5/2023) di Lapangan Apel Wicaksama Laghawa Polres Kudus.
”Polisi RW ini sebagai aksi jemput bola terhadap potensi permasalahan di masing-masing wilayah RW," kata Kapolres.
Dalam tugasnya, sambung Kapolres, Polisi RW dan Bhabinkamtibmas wilayah akan saling membantu dan mendukung untuk menjaga keamanan di wilayahnya. Sehingga, masyarakat yang tengah beraktivitas sehari-hari bisa lebih merasa aman dan nyaman.
”Dilihat dari prioritas kerawanan gangguan kamtibmas, sudah ada personel Bhabinkamtibmas yang bisa membantu fungsi tersebut di lapangan. Mereka juga menjadi koodinator Polisi RW untuk menghimpun informasi dari masyarakat dan penanganannya dilakukan bersama-sama," ungkapnya.
Pihaknya berharap, dengan keberadaan Polisi RW ini bisa menyelesaikan segala persoalan di tengah masyarakat hingga tingkat terbawah secara cepat dan tepat. Sehingga persoalan yang terjadi tidak akan berkembang luas.Selain itu, adanya polisi RW juga diharapkan terjalin kedekatan yang kental antara polisi dan masyarakat.”Masyarakat dinamis dan segala permasalahan ingin cepat diselesaikan. Polisi harus smart, responsif, ketika masyarakat bertanya harus seperti Google, cari solusi agar tidak buntu. Harapan kami bisa lebih meningkatkan respon cepat kepolisian untuk menangani semua permasalahan di masyarakat," tandasnya.
Murianews, Kudus – Sebanyak 281 polisi RW disebar ke desa-desa di Kabupaten Kudus, Jawa Tengah. Ratusan personel yang diluncurkan Polres Kudus ini untuk menjaga keamanan, ketertiban, dan memberikan kenyamanan di setiap lingkungan RW yang ada di Kota Kretek.
Polisi RW ini secara resmi diluncurkan dalam apel dan penyematan ban lengan sebagai tanda bertugas yang dipimpin langsung Kapolres Kudus AKBP Dydit Dwi Susanto, Senin (15/5/2023) di Lapangan Apel Wicaksama Laghawa Polres Kudus.
”Polisi RW ini sebagai aksi jemput bola terhadap potensi permasalahan di masing-masing wilayah RW," kata Kapolres.
Dalam tugasnya, sambung Kapolres, Polisi RW dan Bhabinkamtibmas wilayah akan saling membantu dan mendukung untuk menjaga keamanan di wilayahnya. Sehingga, masyarakat yang tengah beraktivitas sehari-hari bisa lebih merasa aman dan nyaman.
”Dilihat dari prioritas kerawanan gangguan kamtibmas, sudah ada personel Bhabinkamtibmas yang bisa membantu fungsi tersebut di lapangan. Mereka juga menjadi koodinator Polisi RW untuk menghimpun informasi dari masyarakat dan penanganannya dilakukan bersama-sama," ungkapnya.
Baca: PPP Daftarkan Ketua Ansor Kudus dan Wakilnya jadi Bakal Caleg
Pihaknya berharap, dengan keberadaan Polisi RW ini bisa menyelesaikan segala persoalan di tengah masyarakat hingga tingkat terbawah secara cepat dan tepat. Sehingga persoalan yang terjadi tidak akan berkembang luas.
Selain itu, adanya polisi RW juga diharapkan terjalin kedekatan yang kental antara polisi dan masyarakat.
”Masyarakat dinamis dan segala permasalahan ingin cepat diselesaikan. Polisi harus smart, responsif, ketika masyarakat bertanya harus seperti Google, cari solusi agar tidak buntu. Harapan kami bisa lebih meningkatkan respon cepat kepolisian untuk menangani semua permasalahan di masyarakat," tandasnya.
Baca: Tiga HP Karyawan Resto di Kudus Diembat Maling
Editor: Ali Muntoha