Perbaikan Puluhan Sekolah Rusak di Kudus Dimulai Bertahap

Murianews, Kudus – Perbaikan terhadap 87 SD dan 5 SMP rusak di Kabupaten Kudus, Jawa Tengah, kini sudah dimulai secara bertahap. Pemerintah setempat pun sudah menyiapkan anggaran sebesar  Rp 16 miliar dari APBD 2023. Kabid Pendidikan Dasar (Dikdas) pada Dinas Pendidikan, Kepemudaan dan Olahraga (Disdikpora) Kabupaten Kudus, Anggun Nugroho mengatakan, saat ini sudah ada empat penyedia jasa yang sudah teken kontrak perbaikan sekolah di Kudus. Awal pekan depan, proses pengerjaan kepada empat sekolah pun akan segera dimulai. ”4 penyedia jasa yang lewat penunjukkan langsung (PL) sudah teken kontrak. Perbaikan sudah dimulai dengan awal untuk empat sekolah,” katanya, Sabtu (20/5/2023). Baca: Perbaikan 139 Sekolah Rusak di Kudus Mulai Bulan Ini Ia menjelaskan, empat sekolah yang mulai diperbaiki tersebut yakni dua SD dan dua SMP. Masing-masing sekolah mendapatkan alokasi sasaran perbaikan bermacam-macam, seperti, rehab kelas, rehab lapangan, hingga rehab jamban. ”Di SD 1 Getas Pejaten dan SD 4 Golantepus perbaikan jamban, SMP 1 Mejobo rehab kelas, SMP 1 Bae rehab lapangan,” ujarnya. Pihaknya tak menampik jika perbaikan sekolah yang dilakukan di tahun 2023 ini sedikit molor. Meski demikian, di pertengahan Juni nanti, Ia menargetkan teken kontrak seluruh penyedia jasa sudah bisa dilakukan. Baca: Sekolah-Sekolah Rusak di Kudus Mulai Diperbaiki Sehingga perbaikan terhadap puluhan sekolah rusak bisa segera dimulai. ”Bertahap, pertengahan Juni kami targetkan sudah teken kontrak semua dan kira-kira September perbaikan sekolah bisa rampung,” ujarnya.   Editor: Cholis Anwar